Harpiyanto Nugroho
Kabupaten Blitar, Bhirawa
Tahun ini Pemkab Blitar akan melakukan pembangunan Jalur Lintas Selatan (JLS) sepanjang 10 kilometer.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Blitar Harpiyanto Nugroho menjelaskan untuk pembangunan Jalur Lintas Selatan (JLS) tahun ini pihaknya mendapat dana pembangunan sebesar Rp 450 milliar dan pelelangannya akan dilakukan pada November mendatang.
“Tahun ini pembangunan JLS disiapkan anggaran sebesar Rp 450 miliar dengan harapan JLS segera dibangun kembali,” kata Harpiyanto Nugroho, Kamis (20/7).
Lanjut Harpiyanto Nugroho, dengan dana sebesar itu maka hanya sekitar 10 kilometer JLS yang bakal dibangun tahun ini dari total JLS sepanjang 62 kilometer di Kabupaten Blitar.
“JLS sepanjang 10 kilometer akan dibangun mulai dari Pantai Serang sampai dengan Pantai Tambakrejo,” jelasnya.
Selain itu menurutnya pembangunan JLS akan dilaksanakan secara bertahap, karena proyek ini merupakan program pemerintah pusat sehingga untuk dana anggaran tersebut mengacu pada anggaran pemerintah pusat setiap tahunnya.
“Program JLS ini merupakan program pusat, sehingga diharapkan bisa membantu kelancaran arus lalu lintas di wilayah selatan. Sedangkan alokasi kebutuhan anggaran juga mengacu dari pusat,” ujarnya.
Harpiyanto menambahkan pembangunan JLS sepanjang 10 kilometer ini ditargetkan akan selesai pada akhir 2017 ini dan diharapkan ke depan segera menambah panjang JLS di Kabupaten Blitar yang menghubungkan Kabupaten Malang dengan Kabupaten Tulungagung.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blitar Sugianto berharap pembangunan JLS di Kabupaten Blitar bisa segera tuntas dan segera dimanfaatkan oleh masyarakat Blitar dan sekitarnya.
“Ada banyak manfaat serta keuntungan dengan adanya JLS, karena selain menjadi penghubung antar wilayah nantinya juga akan meningkatkan perekonomian di wilayah Blitar Selatan,” katanya.
Bahkan pihaknya juga mendukung Pemkab Blitar untuk segera menuntaskan persoalan yang muncul pada pelaksanaan pembangunan JLS seperti kendala pembebasan lahan serta persoalan lainnya. Karena bagaimana pun juga menurutnya keuntungan terbesar ada di Kabupaten Blitar.
“Pemkab Blitar juga harus komitmen dengan adanya pembangunan JLS dengan melakukan fasilitasi dan membantu mengatasi kendala di lapangan sehingga semua bisa berjalan sesuai dengan harapan bersama,” pungkasnya. [htn]
