Bupati dan Wabup Gresik saat melakukan Halal Bihalal bersama jajarannya. [kerin ikanto/bhirawa]
Gresik, Bhirawa
Tak ada toleransi bagi ASN (Aparatur Sipil Negara) Pemkab Gresik yang mangkir saat masuk pertama setelah libur Idul Fitri 1439 H. Pernyataan ini disampaikan Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto saat memberi sambutan pada acara Halal Bihalal bersama seluruh Forkopimda Gresik di Halaman Kantor Bupati Gresik, Kamis (21/6) kemarin.
Halal Bihalal yang selalu diadakan setiap tahun setelah libur Lebaran ini yang hadir cukup banyak. Ada ribuan peserta ikut Halal Bihalal bersalaman dengan Bupati dan anggota Forkopimda. Hadir ASN Pemkab Gresik, anggota TNI Kodim 0817 Gresik, anggota Polres Gresik. Tampak juga sejumlah anggota Organisasi Sosial dan Organisasi Masyarakat. (Ormas). ”Hari ini tepat jam 07.30 WIB, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkab Gresik segera mengirim data absensi seluruh ASN se Kabupaten Gresik melalui surat elektronik ke Badan Kepegawaian Nasional di Jakarta. Jadi tidak ada alasan dan toleransi lagi bagi ASN mangkir,” tegas Bupati.
Pada kesempatan itu Bupati yang didampingi Wakil Bupati (Wabup) Gresik, Moh Qosim dan Sekda Gresik Djoko Sulistio Hadi serta anggota Forkopimda yang lain meminta agar seluruh instansi, terutama instansi yang memberikan pelayanan langsung keada masyarakat sudah harus siap dan bisa berjalan normal kembali.
”Kepada para pejabat yang baru dilantik dan menempati pos yang baru saya minta agar hari ini juga melakukan koordinasi dengan semua stafnya dan mempersiapkan seluruh pekerjaan. Hari Jumat besok (hari ini) bisa dipakai untuk bersiap siap dan membersihkan kantor. Namun demikian pelayanan masyarakat harus tetap berjalan normal. Dan saya sampaikan terima kasih serta atas dukungannya. Semoga kita bisa dipertemukan pada Idul Fitri tahun mendatang,” tambah Bupati.
Selain memohon maaf lahir dan batin, Wabup Qosim berpesan agar setelah Ramadan dan Idul Fitri, seluruh ASN Pemkab Gresik untuk tetap meningkatkan ketakwaan kepada Allah. ”Kalau pada Ramadan kemarin ibadah kita sudah bagus, selanjutnya setelah Ramadan kualitas ibadah kita harus tetap bagus. Kalau bisa semakin ditambah dengan ibadah sunah. Insya Allah Ramadan tahun depan akan semakin meningkat kualitas maupun kuantitas ibadah kita kepada Allah,” harap Wabup Qosim. [eri]
