Tak Kunjung Dibenahi, Swadaya Perbaiki Jembatan Paras di Tegalsiwalan

Perbaikan di Jembatan Paras yang diawali dengan dicor kemudian diaspal dengan swadaya.[wiwit agus pribadi/bhirawa].

Kab Probolinggo, Bhirawa.
Lubang jembatan di jalan kabupaten yang masuk di Desa Paras, Kecamatan Tegalsiwalan sudah dibenahi. Langkah pertama dengan tambal sulam. Namun karena tidak dapat bertahan lama, Pemerintah Desa (Pemdes) Paras mengaspal. Perbaikan dengan aspal ini dilakukan dengan swadaya. Pemdes mengajak pengusaha dan warga sekitar untuk ikut membenahi jembatan.

Sebelumnya kerusakan jalan pada jembatan itu makin parah. Sebelum diperbaiki, kendaraan yang melintasi harus menghindari lubang jembatan yang jebol tersebut. Jika tidak, roda kendaraan bisa terperosok ke lubang jembatan tersebut.

Sejak beberapa hari terakhir, perbaikan dilakukan pada jembatan dan jalan sekitarnya. Bahkan, selama perbaikan jembatan dan jalan terebut, kendaraan truk dan kendaraan besar, dialihkan ke Bulu Jaran Kidul dan tembus sebelah timur kantor Kecamatan Tegalsiwalan.

Camat Tegalsiwalan, Aat Kardoyo saat dikonfirmasi, Sabtu (21/5) membenarkan, kondisi jembatan yang jebol itu sempat makin lebar lubangnya. Khawatir, kendaraan yang melintas sampai terperosok, maka dilakukan penanganan darurat dengan tambal sulam dengan dicor.

”Tiga hari lalu itu ditangani darurat oleh PUPR, lubang jembatan itu ditutup dengan cara dicor,” katanya.

Ia menambahkan, tambal sulam diperkirakan tidak bertahan lama. Akhirnya, kepala desa (kades) Paras bersama Muspika inisiatif untuk kumpulkan dana swadaya. Sejumlah pihaknya yang miliki kepentingan untuk melintasi jembatan tersebut, pun ikut berpartisipasi. Termasuk pabrik-pabrik sekitar.

Ternyata, hasil swadaya itu bisa digunakan perbaikan hingga pengaspalan. Dengan harapan, jembatan yang dicor dan diaspal itu bisa bertahan saat dilintasi kendaraan.

”Jembatan itu diperbaiki swadaya. Sehingga tidak hanya dicor. Tapi sampai diaspal, seperti halnya pengerjaan pengaspalan jalan pada umumnya,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, ternyata hasil swadaya yang terkumpul itu juga dapat memperbaiki sejumlah titik kerusakan jalan kabupaten tersebut dari sisi timur jembatan hingga sisi barat jembatan. Sehingga, bentuk kepedulian dengan giat swadaya itu, sangat dirasakan manfaatnya.

”Perbaikan jalannya hampir sampai kantor kecamatan. Tidak hanya jembatan yang diperbaiki, tapi sebagian jalan juga diperbaiki,” terangnya.

Sementara itu, Ahmad Mulyono selaku kepala UPT Jalan dan SDA Kabupaten Probolinggo saat dikonfirmasi mengatakan, rencana perbaikan jalan kabupaten di jalur tersebut ada. Selama tidak terkena refocussing, perbaikan bakal terealisasi tahun ini.
Hanya saja, perbaikan masih menunggu tahapan. Untuk mengatasi jembatan yang jebol tersebut, pihaknya melakukan penanganan darurat dengan cara tambal sulam.

”Desa Paras dan Muspika Tegalsiwalan memang sempat koordinasi, akan melakukan perbaikan dengan hasil swadaya. Kami persilakan, jika memang dengan swadaya mau membantu perbaikan jalan tersebut,” tambahnya.(wap.hel)

Tags: