Turis asal Australia yang mengunjungi Taman Agro Jatim, Desa Banjarsari, Bandarkedungmulyo, Jombang..
Jombang, Bhirawa
Taman Agro Jawa Timur (Jatim) yang ada di Desa Banjarsari, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Jombang kini mulai di kunjungi wisatawan (turis) mancanegara. Hal itu di katakan H. Basyarudin, Kepala Desa setempat yang sekaligus tokoh utama penggerak berdirinya taman wisata berbasis pertanian tersebut.
“Beberapa hari lalu, ada beberapa turis asing berkunjung ke sini. Ada dari Nepal dan Australia,”ungkap H. Basyarudin kepada wartawan, Jumat siang (24/11).
Untuk lebih menarik pengunjung, taman seluas 10 hektar yang di kemas dalam tema bertanian berintegrasi itu dalam waktu dekat akan ditambah beberapa destinasi lain, namun masih dalam areal 10 hektar tersebut.
“Kita akan menambah beberapa destinasi lagi seperti kampung rawa, kolam pancing, resto (restoran apung), flying fox, musholla apung, area motor cross, dan juga kolam renang,”tambahnya.
Pantauan di lapangan, Jumat siang (24/11), sejumlah pengunjung datang ke taman tersebut untuk menikmati suasana taman, mulai di spot tanaman labu yang rindang hingga spot bunga matahari. Ada di antara mereka yang berfoto dan selfie.
“Saya ‘searching’ di medsos, soalnya kan katanya ada informasi wisata taman di Jombang,”kata Rosita, pengunjung asal Surabaya saat di tanya dari mana informasi tentang Taman Agro Jatim sehingga ia berkunjung ke taman tersebut.
Rosita yang berangkat dengan beberapa temannya itu mengaku sudah dua kali datang ke Taman Agro Banjarsari. Ia mengapresi adanya taman tersebut sebagai wahana pelestarian tanaman.
“Kalau pelestarian tanamannya sudah cukup baik, namun jalannya ya yang perlu di perbaiki lagi,”pungkasnya.
Data yang di himpun koran ini, puncak kunjungan yang datang ke Taman Agro Jatim Banjarsari biasanya terjadi mulai hari Jumat hingga Hari Minggu. Pada hari-hari tersebut, sekitar 2.000 orang pengunjung datang dalam sehari. Untuk hari biasa, rata-rata taman tersebut di kunjungi 200 hingga 300 an orang.(rif)
