Komitmen Kepala Daerah Dibutuhkan untuk Menangani Persoalan Lansia

Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko , bersama Kepala Bakorwil III Malang Benny Sampirwanto dan ketua Tim.FGD Joni Haryanto saat melakukan FGD di Bakorwil Malang Kamis 24/10 kemarin.

Kota Malang, Bhirawa
Penanganan persoalan sosial masyarakat dibutuhkan komitmen kepala daerah. Termasuk persoalan lanjut usia. Jika ada komitmen dari pemerintah daerah seluruh persoalan akan mudah diselesaikan. Karena itu  Komisaris Daerah Lanjut Usia (Komda Lansia) mendorong seluruh daerah di Jawa Timur punya komitmen sehinga kebutuhan lansia dapat dipenuhi.
Karena  mengurus lansia butuh untuk memiliki kantor sekretariat khusus.  Hal tersebut dilakukan sebagai salah satu upaya pemberdayaan lansia. Itulah sebabnya Komda Lansia menggelar Forum Group Discussion (FGD) di Kantor Bakorwil Kota Malang Kamis 24/10 kemarin.  FGD ini untuk memetkan seluruh persoalan lansia.
dr. Joni Haryanto, Ketua tim FGD  Komda  Lansia sebelum melakukan FGD kepada sejumlah wartawan mengatakan,  Komda Lansia sebelumnya  juga berkeliling untuk melakukan diskusi serupa di Madiun, Bojonegoro dan Pamekasan.
Joni Haryanto mengungkapkan, dari hasil survey, di beberapaa daerah di Jawa Timur, masih banyak yang belum memiliki kantor sekretariat untuk Komda Lansia. “Ada beberapa daerah yang sudah memiili Surat Keterangan (SK) Komda, namun kantornya tidak aktif,” tuturnya.
Selain itu, ada permasalahan klasik yakni berupa dana operasional. Kemudian, di dalam struktur organisasi, masih banyak Aparatur Sipil Negar (ASN) aktif. Sehingga, Komda kurang terurus.
Ia berharap nanti ada satu orang khusus, non ASN yang bisa aktif. Serta, bisa menyentuh semua lini untuk memberdayakan Lansia yang ada. “Misalnya, mengadakan posyandu khsusus lansia,” jelas Ketua Pemberdayaan Lansia Komda Lansia Jawa Timur ini.
Hasil FGD tersebut akan dilaporkan kepada Wakik Gubernur Jawa Timur untuk mendapatkan solusi. Ia berharap, Komda lansia di daerah lain bisa meniru program yang telah dicanangkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Malang untuk pemberdayaan Lansia.
Kota Malang kata dia, bisa digunakan sebagai contoh. Sejauh ini, sudah banyak program yang mendukung untuk kesejahteraan lansia.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko menambahkan, sejauh ini, pria yang juga menjabat sebagai Ketua Komda Lansia Kota Malang ini juga terjun langsung ke lapangan untuk merangkul para lansia. Bahkan, belum lama ini, Pemkot Malang mengadakan program khusus sebagai salah satu bentuk penghargaan bagi lansia. “Sejauh ini, kami terjun langsung melihat dan mengamati beberapa titij di Kelurahan dan Kecamatan di Kota Malang,” ujar Sofyan Edi Jarwoko.
Cara itu cukup efektif untuk membangun semangat kebersamaan. Selain itu, dia juga memberi dukungan kepada kelompok masyarakat strategis yang peduki terhadap Lansia.
Kota Malang.lanjutnya telah melakukan upaya lain sebagai bentuk perhatian terhadap Lansia. Seperti Posyandu Lansia, Taman Lansia, Program Rantang Kasih yang digelar oleh Dinas Sosial (Dinsos) dan Rantang Berkah yang dilakukan oleh Baznas. “Tujuan kami adalah mewujudkan program ramah lansia,”tukasnya. [mut]

Tags: