Tanpa Perwali, Pendidikan Gratis Hanya Omong Kosong

sekolahgratisKota Batu, bhirawa
Program sekolah gratis di Kota Wisata Batu bisa jadi masih omong kosong dan hanya sebatas slogan. Pasalnya, meski sudah setahun digembar-gemborkan tetapi hingga saat ini belum ada payung hukum tentang pendidikan gratis di kota ini.
Jelas saja, tidak adanya payung hukum sejenis peraturan walikota ataupun perda membuat beberapa sekolah swasta kelimpungan. Dimana, disisi lain melarang dan disisi lain sekolah butuh biaya yang tidak dicoverage Bantuan Operasional Sekolah (BOS) maupun Bosda.
Wakil Kepala Musyawarah Kepala-Kepala Sekolah (MKKS) Kota Batu, H Sugeng Subagyo mengatakan tidak mungkin biaya sekolah itu hanya dari pemerintah saja, karena peran masyarakat penting juga.
“Alangkah baiknya, kalau slogan pendidikan gratis itu diperkuat payung hukum. Karena kalau sekedar melarang tetapi tanpa solusi sama halnya bohong. Dimana, ada beberapa biaya yang tak dicover bos atau bosda,” kata Sugeng kepada bhirawa, kemarin..
Seperti saat HUT Kota Batu lalu, tanpa perencanaan jauh-jauh hari, tiba-tiba sekolah diminta ikut karnaval. Padahal biaya karnaval itu besar dan tidak ada dalam mata anggaran BOS atau Bosda.
Sekali lagi menurut dia, tidak pernahnya pendidikan gratis tersebut tercapai karena belum ada payung hukumnya. Pendidikan merupakan faktor penting membangun karakter bangsa. “Semakin baik pendidikan bangsa ini, maka semakin meningkat pula derajat masyarakat Indonesia,”tukas dia.
Beberapa sumber menyebutkan gagasan pembuatan perwali tentang pendidikan gratis itu sudah dibuat sejak Kadindik dijabat oleh Budi Santoso, yakni sekitar Februari 2014 lalu. Bahkan draft dari Dindik Kota Batu sudah diserahkan ke Walikota. Namun sudah berjalan beberapa bulan tidak ada kabar yang menggembirakan.
Dikonfirmasi terpisah, Kadindik Kota Batu Dra Hj Mistin MPd mengatakan perwali pendidikan gratis itu saat ini sedang dipelajari oleh Bagian Hukum Pemkot Batu. Jadi, perwali itu akan diluncurkan pada awal tahun 2015.
“Kami juga berharap segera ada perwali itu. Kami sudah menjelaskan semua ke Walikota,”pungkas Mistin di ruang kerjanya, kemarin. [sup]

Tags: