Tanrise property Gandeng BTN untuk Fasilitasi Calon Pembeli Kyo Society

Direktur Utama PT Tanrise Jaya Indonesia Tbk (Tanrise Property) Belinda Natalia saat melakukan penandatanganan kerja sama Tanrise Group – BTN

Surabaya, Bhirawa
PT Tanrise Jaya Indonesia (Tanrise Property), pengembang properti Tanrise Group tahun ini mengembangkan proyek high rise di kawasan Jl. Panjang Jiwo Surabaya yang bakal menyasar segmen pasar menengah. Guna memfasilitasi calon pembeli apartemen Kyo Society, Tanrise Property bekerjasama dengan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) cabang Surabaya untuk mempermudah membeli apartemen.
Direktur Utama PT Tanrise Jaya Indonesia Tbk (Tanrise Property), Belinda Natalia saat melakukan penandatanganan kerja sama Tanrise Group – BTN Senin (24/6) mengatakan, proyek apartemen Kyo Society ini akan memenuhi kebutuhan hunian masyarakat Surabaya.
Seperti halnya mahasiswa dan pekerja karena lokasinya berdekatan dengan Universitas Surabaya. Menurut Belinda pihaknya juga menggandeng BTN untuk memfasilitasi calon pembeli proyek apartemen Kyo Society.
“Tanrise Group sebenarnya sudah lama berkolaborasi dengan BTN, jadi kami sangat senang BTN kembali berkolaborasi untuk proyek baru kami di Surabaya, dan sebelumnya BTN juga sudah pernah memfasilitasi kredit rumah tapak di Grand Sunrise,” katanya.
Sedangkan Direktur Sales dan Marketing Tanrise Property, Joseph Lukito, menambahkan diharapkan kerja sama dengan BTN tersebut dapat mempermudah proses pembelian apartemen Kyo Society.
“Hingga saat ini penjualan apartemen Kyo Society tahap pertama sudah sold out 80% saat pre launching. Fasilitas yang dibangun dalam Kyo Society ini juga akan menciptakan sebuah komunitas hunian sehingga ada interaksi antar penghuni,” katanya.
Joseph Lukito Utojohardjo menambahkan proyek apartemen Kyo Society tersebut akan memiliki 33 lantai dengan banyak tipe studio. “Memang akan menyasar middle class, tapi tidak menutup kemungkinan segmen atas juga bisa membeli untuk investasi,” katanya.
Sementara itu Kepala Cabang PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) cabang Surabaya, Waluyo menyambut gembira kerjasama dengan Tanrise Property.
Pasalnya BTN telah menargetkan penyaluran kredit pemilikan rumah/apartemen (KPR/KPA) Rp1,4 triliun tahun 2019 ini. Dari target tersebut pada Mei 2019, perseroan telah merealisasikan 110% dari target rata-rata per bulan Rp116 miliaran.
“Hingga Mei kemarin kita melampaui target bulanan, ini karena tren kebutuhan akan hunian itu selalu ada meski dibilang kondisi ekonomi belum membaik,” katanya Senin (24/6).
Waluyo juga mengatakan, target penyaluran kredit konsumer (KPA/KPR) tersebut termasuk dalam program penyaluran kredit rumah subsidi. Secara nasional, katanya, BTN mendapatkan target penyaluran kredit rumah subsidi sebanyak 260.000 unit tahun ini.
“Dan sampai hari ini sudah teralisasi 230.000 unit, kurang 30.000 unit lagi yang akan kita kejar, termasuk proyek-proyek rumah subsidi di Jatim misalnya seperti Jombang, Mojokerto, Jember,” katanya.
Waluyo mengatakan, untuk mengejar target penyaluran KPR/KPA tersebut, BTN menyiapkan berbagai produk dan kerja sama dengan berbagai pengembang di Surabaya misalnya KPR dengan bunga murah fix 3 tahun, atau KPR dengan fasilitas BPJS Tenaga Kerja bagi pekerja yang sudah aktif memiliki BPJS minimal 1 tahun. [dre]

Tags: