Nandra Eko Wahyudi
Nandra Eko Wahyudi
Atlet balap sepeda andalan Kota Probolinggo, Nandra Eko Wahyudi sudah siap menyongsong Asian Games 2018. Saat ini persiapannya sudah 95 persen. Nandra yang bakal membela tim nasional kini fokus berlatih di Velodrom Rawamangun, Jakarta. Ia berlatih tiap hari. Namun, jelang Asian Games, porsi latihan berat dikurangi. “untuk jaga kondisi saja.
Menurut Nandra Eko Wahyudi, Kamis (26/7), untuk jaga stamina, intensitas latihan naik turun. Stamina harus dipertahankan terus, jika intensitas latihan ditingkatkan terus, dikhawatirkan saat hari H, stamina drop.
Pemusatan latihan balap sepeda sendiri digelar di sejumlah daerah. Sebelum dipusatkan di Velodrom Rawamangun, pemusatan balap sepeda digelar di Solo. Lintasannya terbuat dari beton sepanjang 330 meter per lapnya.
Di Velodrom Rawamangun sendiri fasilitasnya jauh lebih memadai. Lintasannya terbuat dari kayu. Sehingga lintasan lebih mulus. “Panjang lintasan mencapai 250 meter per lap,” terangnya.
Saat Sabtu, latihan dilaksanakan empat jam. Untuk hari Minggu, digelar hingga 5 jam. Sedangkan latihan hari biasa, dimulai pukul 07.00 hingga 11.30, ungkapnya
Selain latihan rutin, Nandra juga berlatih di gym. Kendala latihan adalah lintasan baru dipakai ini banyak debu. Namun, sekarang sudah bersih.
Cabor balap sepeda pada Asian Games 2018 di Jakarta sendiri bakal digelar pada 26 – 30 Agustus.
“Saya akan turun di nomor track 4.000 meter tim persuit. Di nomor omnium, saya turun di skak race, tempo race, eleminito, dan point race,” jelasnya, Secara pribadi, dirinya punya target medali emas pada Asian Games 2018 kali ini. Ia mengaku mewaspadai atlet dari Arab, Hongkong, Tiongkok, dan Kazakhstan. “Mereka dominan di nomor track. Semoga saja, saya bisa meraih emas untuk Indonesa,” tambahnya. [wap]
