(kiri-kanan) Kepala Dinsos Jember Heru Eko S, Ketua MPKT Jember Drs.Achmad Sudiyono, Ketua Forum Karang Taruna Jawa Timur DR. Ana Lutfie, Sekkab Jember Sugiarto dan Mantan Ketua Karang Taruna Kab. Jember Didit P usai membuka acara Temu Karya forum Karang Taruna Jember, kemarin.
Jember, Bhirawa
Drs. Moh. Taufiq MM akhirnya terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Karang Taruna Kab. Jember periode 2015-2020, setelah lima kandidat lainnya yang mengundurkan diri dari pencalonan saat Temu Karya Forum Pengurus Karang Taruna Kab. Jember diaula PMI Jember, Senin 18 Mei 2015.
Taufiq bersama lima kandidat lainnya masuk nominator dalam penjaringan calon Ketua yang dilakukan oleh pengurus karang taruna sebelum. Dari 6 calon yang terjaring, dihadapan pembina dan pengurus kecamatan lima kandidat mengaku dan tidak bersedia dicalonkan menjadi ketua, dengan berbagai alasan. “Saya tidak bersedia mencalonkan, karena trauma saat pemilihan Ketua RT, kalah. Tapi saya siap untuk membantu untuk membangun bangsa ini bersama karang taruna,” ujar Mustaqim kandidat asal Gumukmas
Hal senada juga disampaikan oleh Muhumammad Yusuf kandidat asal Kec. Tempurejo. Ia mengapku tidak bersedia untuk dicalonkan menjadi Ketua karerna, Yusuf mengaku sudah menjadi Pengurus Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kab. Jember.” Saya tidak bersedia dicalonkan, karena saat ini saya sudah menjadi pengurus PPDI kab. Jember, tapi saya akan tetap mendung Karang taruna dengan mensinergikan program Karamg Taruna dengan Program Desa,” kata Yusuf.
Sementara, Majelis Pertimbangan Karang Taruna (MPKT) yang juga mantan Ketua Karang Taruna Jember Drs. Achmad Sudiyono mengaku akan melakukan pengawalan utamanya dalam hal pengembangan Sumberdaya Alam dalam hal menumbuhkan ekonomi kreatif di tubuh karang taruna.
“Seperti halnya IKM, UKM, Agrobis dan unit usaha lainnya. Dan yang lebih penting lagi, karang taruna akan menjadi pelopor dalam memerangi narkoba,” katanya. Dia juga berharap dengan kepengurusan yang baru nanti, bisa bersinergi dengan instansi terkait seperti Dinas Sosial dan instansi lainnya.(efi)
