Wakil Bupati Bondowoso H Irwan Bahtiar Rahmat SE MSi saat memberikan arahan dalam safari pendidikan kemarin. [Samsul Tahar]
Bondowoso, Bhirawa
Pendidikan disebut sebagai akar dari permasalahan kemiskinan di Kabupaten Bondowoso. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) berkomitmen dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
“Peningkatan mutu pendidikan, angka rata-rata lama sekolah kita tingkatkan. Selain itu, pendidikan vokasi juga harus lebih ditingkatkan. Sehingga, peserta dapat memiliki skill atau keahlian,” ungkap Wakil Bupati (Wabup) Bondowoso, H Irwan Bachtiar Rahmat SE MSi saat Safari Pendidikan dan Kebudayaan di SDN Patemon 2 Kecamatan Pakem, kemarin.
Dijelaskan Wabup Irwan, jika peserta didik yang memiliki keahlian, pihak sekolah seharusnya mendukung sesuai bidang anak didik tersebut. Karena menurutnya, ke depan tak menutup kemungkinan, dengan keahlian tersebut dapat menciptakan lapangan pekerjaan serta meningkatkan kesejahteraan siswa itu sendiri.
“Saat ini, angka kemiskinan di Kabupaten Bondowoso berada di kisaran 163ribu jiwa. Maka dari itu, mari kita bangun pendidikan. Itu yang menjadi pekerjaan kita kedepan,” ucapnya.
Demi tercapainya pencapaian tersebut, lebih lanjut Wabup Irwan berharap agar ada sinergi dari berbagai stakeholder terkait. Karena ini merupakan pekerjaan Pemkab Bondowoso kedepannya.
“Sudah saatnya kita bangkit. Ini adalah tugas kita bersama, agar harapan kita segera terwujud,” pungkas putra daerah ini. [har]
