Teknologi Pelindo lll Menuju Pelabuhan Berstandar Global

Foto: ilustrasi

Foto: ilustrasi

Surabaya, Bhirawa
Semangat kebangkitan maritim Indonesia terus digaungkan oleh PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau Pelindo III. BUMN kepelabuhanan tersebut mentransformasikan seluruh proses bisnis di pelabuhan-pelabuhan yang dikelolanya, baik administrasi maupun operasional, untuk berbasis teknologi infromasi pada tahun 2018 nanti.
“Pelindo III bertekad untuk menjadikan pelabuhannya sebagai full handling terminal. Dengan salah satu strategi utamanya yaitu transformasi teknologi ataufull information and communication technology based system,” kata Direktur Utama Pelindo III Djarwo Surjanto usai Rapat Kerja Tahunan Pelindo III , Jumat (4/3).
Untuk itu Pelindo III yang sudah memiliki master plan pengembangan teknologi informasi sejak 2015, pada tahun ini penerapannya telah mencapai tahap dua bagian utama, yakni front end dan back end. Aplikasi pada bagian front end, di antaranya berupa Aplikasi Peti Kemas, Aplikasi Non Peti Kemas, dan Aplikasi Jasa Pelayanan Kapal.
Aplikasi untuk kegiatan bongkar muat peti kemas yang bernama Spiner akan diterapkan di berbagai pelabuhan untuk meningkatkan bongkar muat dengan peti kemas yang lebih efisien. Pelabuhan-pelabuhan tersebut yaitu Tanjung Perak, Lembar, Benoa, Kumai, Sampit, Bima, Maumere, Batulicin, Waingapu, Ende, Kalabahi, Bumiharjo, dan Badas yang tersebar di tujuh provinsi.
Selanjutnya juga tersedia Aplikasi Bongkar Muat Non Peti Kemas yang dinamai Gen-C dan Aplikasi Pelayanan Jasa Kapal (PMIS) yang akan diterapkan hampir di seluruh pelabuhan yang dikelola Pelindo III pada Juni tahun ini. “Penerapan ketiga aplikasi tersebut akan mengkoneksikan antar pelabuhan, sehingga proses bisnis akan semakin efektif dan efisien,” tambahnya. [ma]

Tags: