Telkom Terbitkan Obligasi Berkelanjutan Rp 7 Triliun

Foto: ilustrasi

Foto: ilustrasi

Surabaya, Bhirawa
Sebagai emiten jasa telekomunikasi, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) akan menerbitkan obligasi berkelanjutan tahap I pada semester satu tahun 2015. Obligasi yang diterbitkan merupakan bagian dari penawaran umum berkelanjutan (PUB) obligasi Telkom sebesar Rp 12 triliun.
Heri Sunaryadi, Direktur Keuangan Telkom, mengatakan ada beberapa seri dalam obligasi tahap I tersebut. Jangka waktu jatuh tempo (tenor) obligasi ini ditawarkan mulai dari 7 tahun, 10 tahun, 15 tahun, dan 30 tahun. “Setelah adanya pernyataan efektif dari OJK, Telkom akan membuka periode penawaran umum obligasi pada bulan Juni 2015,” ungkap Heri, Senin (25/5).
Kegiatan ini dihadiri oleh investor dan media yang ingin mengetahui paparan Telkom terkait obligasi yang diterbitkan. Heri menambahkan, dana dari penerbitan obligasi yang direncanakan hingga mencapai Rp 7 triliun ini, sebesar 87% akan digunakan untuk kepentingan pembangunan infrastruktur, sedangkan sisanya untuk M&A (merger & acquisition).
Saat ini, Telkom tengah gencar melakukan pembangunan infrastruktur telekomunikasi, meliputi jaringan Broadband, Backbone, Metro & RMJ serta IT Application & Support. Pada awal Mei 2015, Telkom telah melakukan launching jaringan infrastruktur tulang punggung pitalebar Sulawesi Maluku Papua Cable System (SMPCS) sebagai bentuk wujud komitmen Telkom dalam mendukung pemerataan komunikasi dan informasi di seluruh kawasan Indonesia.    Telkom juga fokus pada bisnis broadband melalui layanan IndiHome Triple Play, serta layanan 4G LTE yang dikembangkan Telkomsel selaku entitas anak. [ma]

Tags: