Surabaya, Bhirawa
Setelah disegel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Surabaya beberapa Minggu lalu, Kafe Top One dan Lanting yang terletak di Surabaya timur nekat buka. Sebagai penegak Perda, petugas akhirnya kembali merazia dan menyuruh pemilik kafe untuk menutup kembali.
Dari pantauan Bhirawa di lokasi, Selasa (20/1) sekitar pukul 23.00 WIB petugas Satpol PP yang dipimpin Kasi Penindakan Joko Wiyono mendatangi kedua kafe yang terbilang bandel. Meski terkesan tidak ada persiapan dalam melakukan operasi di tempat hiburan, Satpol PP Surabaya menginstruksikan kepada pemilik kafe segera menutupnya tanpa ada sticker pelanggaran.
Alhasil, puluhan wanita penghibur yang berada di dalam kafe Top One satu persatu keluar meninggalkan tempatnya bekerja. Dengan menutup wajahnya, akhirnya puluhan wanita berparas cantik ini pergi dengan menggunakan motornya. Selain itu, botol miras yang di tata di meja kafe dikemasi kembali oleh pekerja kafe.
” Ini perintah mendadak dari pak Kasat (Irvan Widyanto) untuk kembali mendatangi kafe Top One dan kafe Lanting yang terletak di Surabaya timur. kedua kafe ini memang nekat buka lagi setelah disegel beberapa hari yang lalu. Jadi kami gak siap untuk melakukan penyegelan dan hanya menutup saja,” terang Joko Wiyono ketika ditemui Bhirawa saat mendatangi kafe Top One yang terletak di Jalan Kenjeran, Selasa (20/1) malam.
Pengamatan Bhirawa, memang sebelumnya kafe yang terletak di Jalan Kenjeran ini sudah beberapa hari tutup lantaran disegel Satpol PP Surabaya karena izin yang tertera tidak sesuai.
Terpisah, ketika Bhirawa menghubungi pemilik kafe Top One, Edi mengatakan, saat disegelnya Satpol PP Kota Surabaya kafe Top One dikelola oleh orang lain. Dengan kejadian seperti itu, Edi akan kembali mengelolanya dan memastikan akan dibuka kembali.
” terkait izin sudah tak serahkan dan secepatnya akan saya buka lagi, karena waktu itu sudah di sidang di PN (Pengadilan Negeri) Surabaya. Dan berharap nanti malam akan saya buka lagi,” singkatnya. (geh)
Keterangan Foto : Puluhan-wanita-penghibur-di-kafe-Top-One-Jalan-Kenjeran-‘kelimpungan’-saat-di-razia-petugas-Satpol-PP-Kota-Surabaya-Selasa-201-malam. [geh/bhirawa]
