Tempat Terbatas, PB PON XIX Batasi Kuota Wartawan

Bidang Humas Protokol KONI Jawa Barat Lily Rolina (tengah) bersama Humas KONI Jatim Abu Yarbo (kanan) saat memberikan keterangan kepada wartawan Jatim  di Kantor KONI Jawa Barat. [wawan triyanto/bhirawa]

Bidang Humas Protokol KONI Jawa Barat Lily Rolina (tengah) bersama Humas KONI Jatim Abu Yarbo (kanan) saat memberikan keterangan kepada wartawan Jatim di Kantor KONI Jawa Barat. [wawan triyanto/bhirawa]

Bandung, Bhirawa
Pengurus Besar (PB) Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016 Jabar akan membatasi kuota wartawan yang  dibawa oleh masing-masing kontingen daerah. Upaya ini dilakukan karena keterbatasan  kapasitas media center PB PON XIX 2016 Jawa Barat, yang rencanya di Transhotel.
“Awalnya, disiapkan lahan 2.500 meter persegi untuk media center. Tapi kemudian berubah, dan kemungkinan ditempatkan di Transhotel. Saya kira tempat yang kami sediakan cukup, karena tidak semua wartawan berada di Bandung. Pasti ada yang ke venue yang tersebar di daerah-daerah,” Ketua Bidang Humas Protokol KONI Jawa Barat Lily Rolina, Senin (23/5).
Aturannya, batasan kuota wartawan disesuaikan dengan jumlah atlet yang didaftarkan melalui “entry by name”. Kuota wartawan berdasarkan jumlah atlet. 15% dari jumlah atlet, Misalnya kontingen Jatim akan mengirim 745 atlet, maka kuota wartawan yang diberikan adalah sekitar 115 orang. Selanjutnya kontingen Maluku Utara yang akan membawa 63 atlet, kuota wartawanya adalah 10 orang. “Untuk verifikasi wartawan seperti apa, kami serahkan kepada masing-masing KONI daerah,” terangnya.
Sementara itu, Humas KONI Jatim Abu Yarbo yang turut hadir dalam jumpa pers di Kantor KONI Jawa Barat, tak mempersoalkan penyesuaian kuota wartawan yang diterapkan oleh PB PON XIX 2016 Jawa Barat. “100 wartawan (untuk jatah KONI Jawa Timur) itu sudah banyak, tidak masalah bagi kami,” ucap Abu Yarbo. [wwn]

Tags: