Temui Pengalaman Baru

AKBP Wadi Sa’bani

AKBP Wadi Sa’bani
Murah senyum. Inilah pendapat pekerja media saat menjumpai Kapolres Probolinggo Kota, yang akrab disapa AKBP Wadi. Bahkan tak jarang pria 44 tahun itu melontarkan guyonan. Baginya, menjalani hidup yang merupakan bagian dari amanah itu ia peruntukkan sebagai bentuk ibadah. Sehingga apa yang dilakukannya bisa dilakukan dengan hati yang tulus.
“Semua yang dilakukan, termasuk mengemban tugas seperti saat ini, saya lakukan untuk ibadah,” terang pria kelahiran Purwakarta 13 Mei 1977 silam tersebut.
Prinsip itu dia lakukan semenjak bertugas pada saat ia diamanahkan menjadi Kasat Lantas Polres Tasikmalaya Polda Jabar pada 18 Agustus 2010 lalu. Banyak orang dengan beragam karakter yang ia temui. Tentunya hal itu menjadikan pelajaran baginya sendiri untuk terus adaptasi serta membiasakan diri pada lingkungan yang baru.
“Di Satlantas saya pernah menjadi Kasatlantas empat tahun. Mulai tahun 2010 sebagai Kasatlantas Polres Tasikmalaya, 2011 Kasatlantas di Polres Karawang, 2012 Kasatlantas di Polres Purwakarta, 2013 Kasatlantas di Polres Cirebon,” terangnya.
Kemudian, pada 2014 ia diamanahkan menjadi Kapolsek Pacet, Polres Cianjur Polda Jabar. Menurutnya saat menjadi Kapolsek, ada sejumlah pengalaman baru baginya. Selain itu yang tidak kalah pentingnya yakni penanganan masalah kasus seperti kejahatan jalanan. Kasus yang di Indonesia masih menjadi perkara dominan.
“Saya dua tahun jadi kapolsek. Selanjutnya tahun 2016 pindah menjadi Kapolsek Sumur, Kota Bandung. Di sana, kurang dari setahun saya dipromosikan menjadi Wakapolres Tasikmalaya. Kemudian di tahun berikutnya, atau tepatnya 2017 jadi Wakapolres Cirebon,” bebernya.
Selama memegang panji Tribrata, perjalanannya banyak didedikasikan dan loyal serta berniat untuk ibadah. “Saat itu masih belum ada Covid. Jadi, untuk sejumlah kegiatan masih enak. Dan saya sering buat acara coffee morning. Tujuannya untuk menyerap aspirasi dari bawah,” terangnya.
Sejatinya dia juga bukan hanya berkarir di sabuk putih Satlantas. Di tahun 2018 dia pernah menjadi PS Kasubbit Provost Bit Propam Polda Jambi.
Persis saat adanya wabah Covid yakni masuk tahun 2019 ia diamanahkan menjadi PS Kasubbid Regiden Dit Lantas Polda Jambi dan dipindah ke PS Kasubbid PID BID Humas Polda Metro Jaya. “Saya juga pernah di bagian humas. Makanya saya juga sering kumpul bareng dengan rekan media. Termasuk cara kerja media,” singkatnya.
Memasuki tahun 2020 di mana saat itu semua jajaran tengah berjuang untuk menahan penyebaran Covid-19, ia dipromosikan menjabat sebagai Kasat Reskrim Restro Polda Metro Jaya. “Selang 4 bulanan dipindah lagi ke Kasat Narkoba Restro Jaksel Polda Metro Jaya. Hingga kemudian dipindah ke sini,” tuturnya.
Yang jelas, sesuai dengan tugas dan wewenang, sebagai abdi negara, dia harus memikirkan Kamtibmas. Tapi dia juga memiliki tugas tambahan, yakni masalah vaksinasi untuk mendukung percepatan covid.
“Jadi tugas kami bertambah dan harus dilakukan dengan sepenuh hati. Pasalnya apa yang kita perbuat, nantinya akan kami petik. Makanya pentingnya kerja keras dan iklas tersebut,” tegasnya.
Selama menjadi Kapolres Probolinggo Kota, dia akan mendukung pemerintah kota dalam hal percepatan vaksinasi untuk orang tua. “Harapannya kota yang paparannya sudah sangat sedikit ini, bisa segera lebih baik,” tambahnya. [wap]

Rate this article!
Temui Pengalaman Baru,5 / 5 ( 1votes )
Tags: