Temukan Pasien Stroke Telantar di Kota Mojokerto

Wawali Suyitno mengunjungi kediaman Rifkah seorang warga penderita stroke, Senin (29/8) kemarin. [kariyadi/bhirawa]

Wawali Suyitno mengunjungi kediaman Rifkah seorang warga penderita stroke, Senin (29/8) kemarin. [kariyadi/bhirawa]

Kota Mojokerto, Bhirawa
Blusukan Suyitno Wakil Wali Kota Mojokerto untuk menjaring aspirasi warga membuahkan hasil. Orang nomer dua di Pemkot Mojokerto ini menemukan warga miskin yang terkena stroke dan terlantar tidak bisa berobat.
Warga yang bernasib kurang beruntung itu yakni Rifka Sulikah (48) tinggal di Prajurit Kulon gang IV, Rt 02 Rw 04. Suyitno mendatangi rumah Rifka di gang sempit kawasan padat penduduk.
”Saya berobat terakhir pada 30 juli lalu, setelah disuntik sebagian tubuh saya malah seperti lumpuh,” ujar Rifkah dihadapan Wawali, Senin (29/8) kemarin.
Didampingi Handono suaminya, perempuan yang sehari-hari menjual kue ini kondisinya memprihatinkan. Di ruangan tamu yang sempit, pasangan suami isteri ini menyampaikan keluhannya dihadapan Wawali Suyitno.
”Sudah hampir sebulan ini isteri saya tidak bisa kemana mana. Sebelumnya disuntik di RSUD kota Mojokerto,” tambah Handono.
Mendengar keluhan Pasutri itu, Wawali Suyitno bergerak cepat. Rifkah dengan tertati-tati dibawa ke RSUD. Seluruh warga kota harus mendapatkan pelayanan kesehatan yang maksimal. RS dilarang membeda-bedakan status sosial pasien. Apalagi mendiskriminasikan pasien tidak mampu.
Dengan status pelayanan kesehatan gratis bagi warga Kota Mojokerto, Suyitno mengingatkan, agar seluruh petugas pelayanan kesehatan proaktif melayani masyarakat. Maka Rifkah akan diobati sampai sembuh, dan seluruh biaya ditanggung Pemkot Mojokerto.
Sementara itu, usai dilakukan observasi di UGD, pasien Rifkah dipastikan menjalani rawat inap. Dari hasil pemeriksaan awal, Rifkah didiagnosa mengalami sakit stroke
akibat sumbatan pembuluh darah di otak
”Pasien akan dilakukan rawat inap, selanjutnya akan terus dievaluasi,” terang dr Ira Ratna, dokter jaga UGD.
Menurutnya, ada penyakit lain yang diidap Rifkah diantaranya darah tinggi dan kolesterol. Maka penyakitnya akan diobati satu persatu hingga sembuh. Sehingga bisa melakukan aktivitas seperti biasa. [kar]

Tags: