Petugas Tahura wilayah Pasuruan berusaha memadamkan api di kawasan Gunung Arjuno-Welirang, Kamis (3/10) dini hari. [Hilmi Husain]
Kebakaran Hutan di Arjuno-Welirang
Pasuruan, Bhirawa
Kepala UPT Tahura wilayah Pasuruan, Ahmad Wahyudi mengakui kebakaran yang melanda kawasan hutan pegunungan Arjuno-Welirang yang merupakan Taman Hutan Raya (Tahura) R. Soerjo sulit dipadamkan.
Menurutnya, kobaran api semakin parah dikarenakan kondisi medan yang tidak bisa dijangkau. “Kami akui, petugas kami kesulitan untuk melakukan pemadaman. Selain tenaga terbatas, juga sulitnya medan yang tak bisa dijangkau,” tandas Ahmad Wahyudi, Kamis (3/10).
Bahkan, sejumlah relawan juga turun ke lokasi kebakaran. Mereka berasal dari kepolisian, koramil, petani dan warga sekitar. Namun, belum bisa membuahkan hasil. “Lahan yang terbakar semakin luas dibandingkan sebelumnya. Kami saat ini belum bisa menghitungnya. Fokus kami adalah memadamkan api,” kata Ahmad Wahyudi.
Berdasarkan data dilapangan, ada dua titik kebakaran yang berlangsung hingga Rabu, (2/10) malam. Satu di area kop-kopan, yakni titik di jalur pendakian serta satu titik lainnya di daerah Cangar dan Padusan, Pacet, Mojokerto.
“Sulitnya medan dan angin kencang menjadi kendala utama upaya pemadaman. Tapi kami terus berusaha agar api cepat padam,” kata salah satu warga sekitar. [hil]
