Terdengar Ledakan,KPU Kota Surabaya Terbakar

Surabaya, Bhirawa
Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya mendadak mengeluarkan kepulan asap yang ada di ruang Komisioner KPU Divisi Hukum, Purnomo Satriyo Pringgodigdo, Jumat (6/11) malam.
Insiden kebakaran tersebut bertepatan dengan tahapan kampanye yakni debat publik tahap kedua di Hotel Shangri-La Surabaya yang diikuti paslon nomor urut satu Dr Rasiyo-Lucy Kurniasari dan paslon nomor urut dua Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana.
Ruang Komisioner KPU tersebut terbakar sekitar pukul 18.00 WIB. Masih belum jelas penyebab terbakarnya gedung KPU yang terletak di Jalan Adityawarman ini.
Namun selang beberapa menit api berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran. Masih belum jelas apakah ada dokumen penting yang ikut terbakar.
“Informasi kebakaran ini cukup membuat kami panik,”kata Soemarno, Kepala Balesbang Linmas Pemkot Surabaya.
Dirinya mengaku saat mendengar informasi kebakaran, dirinya ada di hotel Shangri-La yang dilangsungkan debat publik langsung lmendatangi lokasi. Dikhawatirkan ada dokumen-dokumen penting yang terbakar.
“Maklum momennya saat ini adalah Pilkada. Yang terbakar adalah KPU, jadi semuanya panik. Sebentar lagi Pilkada, di hari yang sama ada debat calon Wali Kota. Jadi wajar apabila semua panik,” kata dia.
Menurut Pria berkumis tebal, kebakaran ini bermula saat petugas Linmas melakukan pemeriksaan rutin di KPU. Saat memeriksa di bagian belakang gedung, terlihat asap.
“Ada dua petugas yang melihat asap,” terangnya.
Kedua petugas itu sempat mencoba memadamkan api, namun api makin membesar sehingga memutuskan untuk menghubungi pemadam kebakaran.
“Saya gak tahu. Saya sedang di Hotel Shangri-La (saat kebakaran terjadi, red),” kata Komisioner KPU Surabaya Divisi Hukum saat dikonfirmasi.
Purnomo mengakui jika yang terbakar adalah ruangannya. “Yang terbakar hanya beberapa baju saja. Tidak ada dokumen apapun yang terbakar. Kemungkinan kebakaran karena masalah listrik,” ujarnya.
Dirinya menjelaskan, ruangan yang terbakar berukuran 2,5×5 meter. Di dalam ruangan tersebut ada baju dan tumpukan buku-buku, serta sejumlah dokumen. Tapi yang terbakar sebagian saja, terutama baju.
“Tadi saya sempat lihat dari samping luar. Tadi itu sempat kelihatan asap. Sekarang akses ke ruangan sudah di-police line,” ungkapnya.
Menurut Purnomo untuk memadamkan api, petugas PMK sempat memecah kaca di bagian samping ruangan tersebut.
Sekadar diketahui saat kebakaran di KPU Surabaya sebagian besar pejabat KPU Kota Surabaya sedang berada di Hotel Shangri-La untuk mempersiapkan debat publik Pilkada Surabaya yang berlangsung Jumat malam ini.
Sebelum terjadi kebakaran sempat terdengar suara ledakan satu kali lalu disusul muncul asap dan api. Api kemudian berhasil dipadamkan setengah jam kemudian setelah kebakaran yang terjadi pukul 17.30 WIB. Tiga unit mobil pemadam kebakaran (PMK) sempat diterjunkan ke lokasi kebakaran tersebut. (geh)