foto ilustrasi
Lamongan, Bhirawa
Banjir akibat luapan sungai Bengawan Solo yang merendam sejumlah kecamatan dan puluhan desa di Kabupaten lamongan kini mulai surut. Hanya ada sebagian kecil wilayah yang masih tergenang air karena memang kondisi datarannya rendah.
Kasi tanggap darurat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Lamongan,M.Muslimin Kamis(1/3) mengatakan,debit air di sungai Bengawan Solo akan lebih cepat kembali normal jika tidak ada potensi hujan di bagian hulu sungai”Katanya.
Namun Kendati kondisi air Bengawan Solo perlahan mulai normal. Muslimin meminta agar masyarakat tetap waspada. “Kewaspadaan terhadap potensi banjir yang disebabkan tingginya curah hujan lokal juga harus ditingkatkan,khususnya di bengawan jero” Tuturnya.
Di sisi lain dia juga mengungkapkan,untuk mengantisipasi hal itu menurut muslimin pihaknya bersama pengelola sumberdaya air Lamongan sudah mempersiapkan pompa air yang diletakkan dibeberapa titik strategis.
“Nantinya pompa-pompa yang berkapasitas 500 hingga 1200 liter per detik tersebut digunakan untuk mengurangi debit air yang ada di bengawan jero”Ungkapnya. [mb9]
