Tewas Dua Nelayang Bangkalan Diketemukan

Warga-saat-menyambut-kedatangan-jenazah-nelayan-yang-hilang.

Warga-saat-menyambut-kedatangan-jenazah-nelayan-yang-hilang.

Bangkalan, Bhirawa
Dua nelayan asal Bangkalan yang dikabarkan hilang ditemukan tewas, Mayat kedua nelayan apes itu ditemukan nelayan asal Kabupaten Gresik di perairan Sembilangan dekat lampu Mercusuar. Mayat tersebut Ditemukan sekitar pukul 7 pagi kemarin.
Menurut saksi mata yang menemukan jenazah tersebut, mayat pertama kali ditemukan adalah mayat Rohim. Setelah itu, nelayan asal Gresik tersebut menemukan mayat Iwan. “Jarak antara jasad Rohim dan Iwan cukup Jauh,” jelas Rustamdji.
Lebih lanjut Rustamdji menjelaskan, setelah kedua jasad korban ditemukan, kemudian dengan bantuan nelayan lainnya jasad keduanya dibawa naik perahu menuju rumah duka di kampung Lebak. “Ya tadi dinaikkan perahu dan diturunkan di sungai Lebak itu,” tutur Rustamdji.
Identitas kedua korban masing-masing bernama Rohim (27) dan Iwan (32) warga Kampung Lebak, Kelurahan Pangeranan, Kecamatan Kota Bangkalan. Kedua nelayan tersebut dikabarkan hilang pada lima hari yang lalu oleh keluarganya, karena sampai larut malam belum juga pulang, keluarganyapun melapor ke polisi.
Menurut keterangan sebelumnya, dua nelayan tersebut diduga terseret ombak yang memang akhir-akhir ini gelombang cukup besar. “Jenazah langsung kami serahkan pada keluarga korban, biar bisa langsung dimandikan,” ungkap salah satu anggota Polair Polres Bangkalan.
Saat jenazah tiba dan diturunkan dari perahu, ribuan warga menangis histeris menyaksikan proses penyerahan jenazah, karena menurut warga, Korban baru pertama kali ini melaut. Kemudian jenazah dibawa ke rumah duka untuk dimandikan, disalati dan dikuburkan.
Isak tangis menyambut kedatangan jenazah tersebut. Anggota Kamladu Polair Polres Bangkalan, Brigadir Obet menyatakan, pihaknya berhasil menemukan dua nelayan yang hilang dalam keadaan sudah meninggal. Selanjutnya jenazah dievakuasi dan diserahkan pada keluarga. “Dalam proses pencarian pada dua nelayan ini, kami membagi dua tim. Tim pertama menyusuri perairan di kawasan selatan seperti Kamal. Sedangkan tim kedua menyusuri sekitar lokasi serta perairan utara,” ucap Obet.
Menurut Obet, rupanya upaya tim dalam mencari korban membuahkan hasil. Kedua korban ditemukan di perairan Desa Sembilangan dalam kondisi sudah meninggal. Seperti diketahui, dua nelayan hilang saat memasang jaring untuk menangkap rajungan di perairan pesisir barat kota Bangkalan, Kamis (10/9) siang. [mb8]

Tags: