Asisten EKonomi dan Pembangunan Pemkab Kediri Joko Susilo
Kab Kediri, Bhirawa
Pemerintah Kabupaten Kediri menggelar acara The Colors Of Panji tahun 2018 sebagai upaya pelestarian budaya sebab ini menjadi bagian penting dari upaya pembangunan Pemkab kediri yang menyeluruh . Kegiatan ini sebagai asalah satu rangkaian acara peringatan hari jadi Kabupaten Kediri ke 1214.
Berlangsung di Lapangan Pamuksaan Sri Aji joyoboyo, Desa Menang, Kecamatan Pagu, acara ini adalah Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Joko Susilo didampingi kepala SKPD dan camat Se-kabupaten Kediri, tak hanya dipentaskan kesenian budaya seperti pentas jaranan, pemilihan duta batik, aneka lomba dan cerdas cermat pertanian SMA se-kabupaten Kediri.
Dalam kegitan terebut juga turut diramaikan gelaran acara ini adalah 32 stan pameran yang terdiri 11 desa wisata di kabupaten Kediri dan UMKM. Terdapat pula sajian food truck, serta arena hiburan pasar malam. Tak pelak ribuan masyarakat berckunjung untuk melihat pagelaran The Colors Of Panji ini .
Bupati Kediri, dr. Hj. Hayanti Sutrisno dalam sambutan yang dibacakan Asisten EKonomi dan Pembangunan, Joko Susilo, menyatakan khasanah budaya panjii merupakan salah satu kekayaan bangsa indonesia yang keberadaanya mengakar di benak masyarakat di nusantara.
Menurutnya keberadaan cerita panji tidak dapat dilepaskan dari keberadaan kediri sebagai menjadi tempat dan waktu menunjukan awal cerita panji. Sehingga budaya ini oleh pemrintah Kabupaten Kediri akan terus di uri-uri sebagai wujud kepedulian budaya
“Hal ini membentuk ikatan emosi. untuk itu masyarakat dan Pemkab Kediri bertekad menjadikan panji sebagai jatidiri yg perlu dilestarikan bersama.” Jelasnya.
Ditambahkan lagi oleh Joko, Pelestarian budaya ini menjadi bagian penting dari upaya pembangunan Pemkab kediri yang menyeluruh. Hal ini sejalan misi membangun kepariwisataan dan kebudayaan sebagai upaya peningkatan ekonomi masyarakat dan pelestarian budaya daerah.
“Upaya pelestraian budaya panji oleh Pemkab sesuai kapasitas dan kewenangan Kabupaten Kediri. Usaha pelestarian yang dilakukan antara lain menghimpun budaya panjiyang dikembangkan dapat memberikan nilai yang apresiatif dan edukatif.” tambahnya. [adv,van]
