Kapolres Jombang, AKBP Agung Marlianto saat di wawancarai wartawan. [Arif Yulianto/Bhirawa).
Jombang, Bhirawa
Polres Jombang telah menyeleksi sejumlah anggotanya yang akan disiapkan menjadi pengawal pribadi (Walpri) tiga pasang kontestan Pilbup Jombang. Nantinya, tiap Pasangan Calon bakal dikawal sebanyak empat petugas. Hal itu seperti di sampaikan Kapolres Jombang, AKBP Agung Marlianto kepada wartawan, Kamis (25/01).
“Tiap Pasangan Calon akan dikawal empat anggota. Karena jumlahnya ada tiga pasangan, maka kami menyiapkan 12 anggota Walpri,”ungkap Kapolres Jombang AKBP Agung Marlianto.
Kapolres menambahkan, pengawalan tersebut nantinya berlaku setelah adanya penetapan dari status bakal calon menjadi calon dari KPU pada 12 Februari 2018 mendatang.
“Tentunya nanti setelah penetapan dari KPU,”tambahnya.
Masih menurut Kapolres, Walpri masing-masing Pasangan Calon (Paslon) yang disiapkan adalah bukan anggota biasa. Mereka dipastikan telah mengikuti tahapan seleksi serta penguasaan skill yang mumpuni. Seperti, beladiri, menembak, kemampuan melindungi seseorang serta melakukan penyelamatan.
“Selain sebagai pengawal pribadi bagi calon pasangan bupati maupun wakilnya, anggota tersebut juga sebagai jembatan penghubung antara markas komando dengan Calon Bupati terkait agenda selama tahapan pilkada,”bebernya.
Sekadar diketahui, Pilbup Jombang akan digelar 27 Juni 2018. Jika seluruh Bakal Paslon Pilbup Jombang nantinya di tetapkan menjadi Paslon, maka Pilbup Jombang akan diikuti tiga Paslon yang telah mendaftar ke KPU Jombang. Mereka adalah Mundjidah Wahab-Sumrambah, yang diusung PPP, Partai Demokrat, Partai Gerindra, serta partai non parlemen Perindo.
Pasangan selanjutnya, Nyono Suharli Wihandoko-Subaidi Muchtar, yang diusung Partai Golkar, PKS, PKB, PAN, serta Partai NasDem. Pasangan ketiga yakni Kombes Pol (purn) Syafiin-Choirul Anam . Pasangan ini diusung PDI P, Partai Hanura serta dua partai non parlemen, PKPI dan PBB.(rif)
