Tiga Pasien Tenaga Kesehatan Positif Corona di Kota Malang Sembuh

dr Husnul Muarif.

Kota Malang,Bhirawa
dr Husnul Muarif, Humas tim Satgas Covid-19 Pemerintah Kota Malang, Rabu 15/4 kemarin, mengutarakan, tiga tenaga kesehatan di Kota Malang dinyatakan sembuh dari Covid-19. Sebelumnya mereka dinyatakan positif , karena bekerja di salah satu rumah sakit rujukan di Kota Malang. 
Husnul Muarif, menyebutkan petugas kesehatan itu,  sebelumnya merawat PDP sehingga kontak erat sehingga pihak rumah sakit inisiatif untuk mengadakan pemeriksaan swab ternyata dinyatakan positif. Karena kondisinya bagus maka diinstruksikan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah.
Pihaknya mengatakan, selama isolasi mandiri di rumah ketiganya tetap dalam pantauan rumah sakit dan Dinas Kesehatan Kota Malang. Begitu juga saat pemeriksaan evaluasi swabnya tetap di dampingi. Informasi terbaru dari Surabaya, dan  mereka dinyatakan sembuh. 
”Yang bersangkutan, sudah sembuh. Kami mendapat kabar dari Surabaya. Hasil uji swab sudah keluar. Untuk selanjutnya diserahkan  pihak rumah sakit. Tentu sudah melewati beberapa evaluasi,” paparnya. 
Dia mengatakan, selama masa isolasi mandiri tiga tenaga kesehatan ini rutin dicek kondisi kesehatannya oleh Satgas Covid-19 Pemkot Malang. Dua hari sekali pasien positif ini diajak komunikasi lewat handphone oleh tim Satgas Covid-19 Pemkot Malang. 
Dari 8 kasus pasien positif Covid-19 di Kota Malang, 7 diantaranya telah dinyatakan sembuh. Artinya, masih tersisa satu pasien positif yang hingga kini masih dalam perawatan.
Satu pasien ini merupakan kategori OTG (Orang Tanpa Gejala). Di mana, dalam masa proses isolasi dilakukan secara mandiri di rumah, karena tidak ada gejala terindikasi tanda-tanda Covid-19.
“Perkembangannya alhamdulillah baik. Masih terus melakukan isolasi mandiri di rumah. Dan tengah menunggu hasil swab,” jelasnya.
Pasien ini sebelumnya ditetapkan sebagai terkonfirmasi positif Covid-19 pada tanggal 2 April 2020 lalu, dengan kategori OTG. Sudah selama dua pekan masih terus menjalani isolasi mandiri dan dalam pantauan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang.
“Ya setiap dua hari sekali kita juga berkomunikasi dengan yang bersangkutan lewat HP, baik melalui chat ataupun video call. Itu untuk memastikan kondisinya dalam keadaan baik,” jelasnya.
Untuk diketahui, disamping pasien positif, data kasus Covid-19 di Kota Malang per tanggal 14 April 2020 jumlah ODR (Orang Dalam Resiko) di Kota Malang terus meningkat yakni mencapai 1.243 orang. Kemudian, OTG sebanyak 153 orang.
Sedangkan ODP (Orang Dalam Pantauan) mencapai 481 orang. Rinciannya, sejumlah 284 orang masih dalam tahap pemantauan dan 197 telah selesai dipantau.
Sementara, PDP (Pasien Dalam Pengawasan) total sebanyak 85 orang. PDP meninggal sebanyak 4 orang. PDP sehat atau selesai dilakukan pengawasan sebanyak 15 orang, dan yang masih dirawat berjumlah 66 orang. [mut]

Tags: