Tim Adiwiyata Provinsi Jatim Kunjungi SMPN 7 Bojonegoro

Tim penilai sekolah Adiwiyata dari DLH Provinsi jatim melihat program sekolah di SMP Negeri 7 Bojonegoro. [achmad basir]

Bojonegoro ,Bhirawa
Sejumlah sekolah mulai menguatkan program-program terbaiknya untuk meraih Adiwiyata. Tim Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jawa Timur mulai melakukan penilaian atau verifikasi lapangan pada program-program sekolah di SMP Negeri 7 Kabupaten Bojonegoro, kemarin (9/8).
Adapun sekolah yang lolos verifikasi untuk mengikuti sekolah adiwiyata tingkat provinsi yakni SMPN 7 Bojonegoro, SMPN Sumberrejo, SMPN Baureno, SMPN Trucuk, SMPN Kedungadem, SMAN Baureno dan SMAN 4 Bojonegoro.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bojonegoro, Nurul Azizah menjelaskan ada empat komponen dalam penilaian. Pertama, kebijakan dan berwawasan lingkungan, kedua pelaksanaan kurikulum berbasis lingkungan.
“Ketiga, kegiatan lingkungan berbasis partisipatif. Serta yang keempat pengelolaan sarana pendukung ramah lingkungan,” jelas Nurul Azizah.
Menurutnya, jumlah sekolah yang sudah adiwiyata jumlahnya sangat banyak, namun untuk penilaian adiwayata tingkat provinsi baru ada beberapa sekolah.
“Sedangkan untuk tahun 2019 ini sekolah yang diajukan untuk ikuti adiwayata tingkat provinsi ada 15 sekolah, namun yang lolos verifikasi lapangan hanya 7 sekolah salah satunya SMPN 7 Bojonegoro,” terang Nurul Azizah saat mendampingi penilaian verifikasi lapangan di SMPN 7 Bojonegoro.
Sementara Kepala SMPN 7 Bojonegoro, Suhartini mengaku sangat senang sekolahnya bisa ikut andil serta mengikuti sekolah adiwiyata tingkat Provinsi, bahkan dalam menyongsong ikut sekolah adiwiyata tingkat provinsi pihaknya telah mempersiapkan segala persyaratan yang dinilai dalm adiwiyata tesebut.
“Semua persyaratan sudah disiapkan untuk mendukung penilaian yang dilakukan oleh tim verifikasi lapangan Provinsi,” ucap Suhartini, Dirinya mengaku, optimistis akan berhasil dinobatkan sebagai sekolah Adiwiyata. Pasalnya, pihaknya telah menjalankan banyak program untuk siswa-siswinya.
“Jadi ada banyak program di sekolah. Seperti rumah hijau, (green house),” ujarnya. Diharapkan segala persiapan dan pendampingan yang dilakukan oleh DLH Bojonegoro, SMPN 7 Bojonegoro bisa berhasil meraih sekolah adiwiyata tingkat provinsi. [bas]

Tags: