Petugas gabungan tengah melakukan pemadaman api dan melakukan evakuasi para pendaki di hutan Gunung Arjuno Senin (29/7).
Kota Batu,Bhirawa
Senin (29/7) pukul 10.00 WIB, seluruh pendaki dengan jumlah total 90 orang telah berhasil dievakuasi dari hutan Gunung Arjuna, Kota Batu. Hal ini dilakukan untuk menghindari adanya korban berkaitan dengan terjadinya kebakaran hutan di lokasi tersebut.
Kemarin siang, titik api telah berhasil dikondisikan namun Petugas Gabungan terus melakukan pemantauan untuk mengantisipasi munculnya api kembali. Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Batu, Achmad Choirur Rochim menjelaskan bahwa lokasi kebakaran di hutan Gunung Arjuna berada di blok Gentong Kroah atau berada di wilayah savana yang berjarak 1 Km dari jalur pendakian.
“Proses evakuasi pendaki telah kita lakukan sejak tadi malam (Senin dini hari). Dan sekarang semua pendaki telah berhasil dievakuasi oleh Tim Gabungan,”ujar Rochim, Senin (29/7) siang.
Ditambahkan Kepala UPT Tahura Raden Soerjo, Dinas Perhutanan Provinsi Jawa Timur, Achmad Wahyudi bahwa 90 orang pendaki yang dievakuasi tersebut berasal dari berbagai Daerah. Selain dievakuasi oleh Petugas Gabungan, ada beberapa pendaki yang melakukan evakuasi secara mandiri.
Para pendaki yang dievakuasi berasal dari beberapa daerah. Di antaranya dari Malang, Mojokerto, Bekasi, Pasuruan, Surabaya dan Nganjuk. Adapun dari Total 90 pendaki, 47 orang yang terdata berhasil dievakuasi turun pada Senin (29/7) dini hari. Kemudian kelompok lain dengan jumlah 6 pendaki turun lewat jalur Purwosari, dan kelompok terakhir berjumlah 12 pendaki turun pada Senin (29/7) pukul 09.45 WIB.
“Pendaki yang berjumlah 12 orang ini merupakan kelompok Mapala Stikes Mojokerto. Mereka sebelumnya naik dari Pos Pendakian Sumber Brantas Kota Batu,”jelas Wahyudi. Selain itu, ada pula kelompok pendaki lain dengan jumlah 25 orang yang turun secara mandiri pada hari Minggu (28/7) pagi.
Dengan demikian para pendaki yang terdata naik dari Pos Pendakian sudah turun semua dari Gunung Arjuno. “Semua telah dilakukan pendataan kembali untuk konfirmasi di Pos Pendakian bahwa mereka semua sudah turun ,”tambah Wahyudi.
Adapun untuk total lahan yang terbakar masih belum diketahui persis luasnya. Mengingat lokasi kebakaran berada di titik curam. Demikian juga untuk penyebab kebakaran juga masih dilakukan kajian oleh petugas terkait. Dan saat ini jalur pendakian Gunung Arjuno Welirang masih ditutup sampai dengan waktu yang belum ditentukan.(nas)
