Tim Geologi ESDM: Lubang Pasir Sisa Abu Batubara

GeologiPasuruan, Bhirawa
Tim Geologi Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Propinsi Jawa Timur menyatakan hawa panas yang berasal dari lubang berpasir di tengah pepohonan jati bekas pabrik karton Jalan Wahidin Sudirohusodo, Kelurahan Pekuncen, Kecamatan Panggungrejo Kota Pasuruan ternyata berasal dari abu bekas pembakaran batubara.
Kepastian itu terungkap saat tim ESDM datang ke lokasi bersama BLH Kota Pasuruan, BPBD dan aparat kepolisian yang langsung melakukan identifikasi dengan peralatan yang dibawa ke lokasi. Sampel material yang ada di lokasi juga diambil untuk diteliti.
Kepala Seksi Geologi Tata Lingkungan Dinas ESDM Provinsi Jatim, Rahmadi Seno mengatakan identifikasi diketahui suhu panas di dalam tanah sekitar lubang mencapai 148 hingga 243 derajat celsius. Suhu di permukaan mencapai 39 derajat celcius, padahal suhu normalnya 32 derajat celsius. “Penyebabnya dari material panas yang ada adalah abu bekas pembakaran batubara yang ditumpuk di lokasi. Kemungkinan gas alam itu tidak ada,” ujar Rahmadi Seno, Rabu (10/9).
Diketahui sebelumnya, Warga Kota Pasuruan digegerkan dengan fenomena alam langka berupa lubang berpasir menyemburkan hawa panas yang diduga berasal dari gas yang dikeluarkan. Lokasi lubang berpasir itu berada di kawasan bekas pabrik karton Jl Wahidin Sudirohusodo Kota Pasuruan.
Awal mula hawa panas pada lobang berpasir itu terjadi diketahui oleh menimpa Ghofur (26), warga Jalan Wahidin Selatan Gang VII, tengah mencari burung, Minggu (7/9). Ghofur terperosok dan mengalami luka bakar parah pada kedua kakiknya hingga dirawat di rumah sakit. [hil]

Tags: