Tim QA Sayangkan Bawaslu Larang Cabup Qosim Berceramah di Tempat Ibadah

Cabup Moh Qosim berceramah memenuhi undangan warga, yang menggelar Aqiqoh di Desa Tebalo Kecamatan Manyar.

Gresik, Bhirawa.
Tim kampanye pasangan Qosim-Alif (QA), menyatakan keprihatinannya atas desakan ke Bawaslu. Untuk melarang Cabup Moch Qosim berceramah di tempat ibadah, karena sudah sejak lama
menyampaikan gerakan salat subuh berjamaah.

Menurut sekretaris Tim Kampanye QA, Hariyanto mengatakan. Bahwa belum mengetahui fisik surat tim advokasi, dan hukum paslon Fandi Akhmad Yani-Aminatun Habibah (Niat). Nomor 019/TIM-NIAT/X/2020 perihal keberatan, gerakan sholat shubuh berjamaah dan tausiah’ ke bawaslu Gresik. Sebab sebelum pilbub di selengarakan, Cabup Qosim memiliki aktifitas rutin sebagai seorang dai atau penceramah.

“Selama menjadi wakil bupati, Pak Qosim hampir tiap pagi mengawali aktifitasnya berceramah. Usai salat subuh di seluruh masjid, kegiatan ceramah ini sudah dilakoni Pak Qosim sejak 2010 silam,” kata Hariyanto.

Dalam kegitan itu, juga sering menjadi penceramah khutbah jumat. Pada beberapa momen kesempatan, juga sering berceramah di kegiatan keagamaan dan kemasyarakatan. Di antaranya saat menerima undangan walimatul nikah, aqiqoh, peringatan hari besar Islam. Sehingga kegiatan ceramah, tidak karena ada pemilihan bupati Pilbup sekarang.

Ditambahkan Harianto, ceramah yang dilakukan menyesuaikan momen dan undangan yang ada. Seperti mendukung imbauan pemerintah untuk protokol kesehatan Covid-19, ceramah kehidupan Nabi Muhammad SAW, untuk menjadi teladan dalam kehidupan sehari-hari. Bawaslu melarang kegitan cermah Pak Qosim, di masjid di anggap berlebihan dan tidak memiliki dasar jelas.

Sementara Cabup Moch Qosim mengatakan, bahwa selama berkeliling ke masjid, musala dan pondok pesantren berceramah. Untuk memenuhi undangan menyampaikan tausiyah kebaikan. Baik itu, kegiatan masyarakat seperti aqiqoh, tasyakuran dusun dan desa, hingga walimatul nikah untuk menyampaikan khutbah nikah.

“Selama melakukan kegiatan ceramah, Insya Allah tidak pernah membawa masalah politik. Dan menyampaikan pesan kebaikan, teladan Nabi Besar Muhammad SAW. Juga menyampaikan imbauan pemerintah, seperti melaksanakan protokol kesehatan untuk menekan Covid-19,”ungkapnya. kim)

Tags: