Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Mohammad Yasin M.Si saat memberikan penghargaan kepada stand terfavorit milik ibu Rahmawati dari Bumdes Kabupaten Trenggalek.
Surabaya, Bhirawa
Pameran Kampoeng Kreasi 2019 yang digelar Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) diharapkan dapat meningkatkan perekonomian dan mempromosikan produk unggulan para Usaha Mikro Jawa Timur hingga ke tingkat internasional.
Diikuti 54 stand usaha mikro dari berbagai Kabupaten di Jawa Timur diantaranya DPMD Provinsi Kementrian Desa, Bumdes Trenggalek, Kabupaten Situbondo dan Lumajang. “Ini adalah salah satu ajang tempat mempromosikan produk-produk lokal Bumdesa untuk lebih luas lagi dikenalkan di masyarakat dan semua ini adalah binaan dari DPMD Provinsi Jawa Timur,” ungkap Much Firman Mauludin, SE MM, selaku peneliti dan Dosen Ekonomi di Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya, Senin (29/4).
Firman menambahkan dalam pameran Kampoeng Kreasi 2019 yang digelar di Royal Plaza Surabaya tersebut, para usaha mikro telah memamerkan semua produk unggulannya baik berupa makanan, batik, furniture maupun produk lainnya.
“Diharapkan dengan mengikuti pameran ini, setiap usaha mikro bisa Go International dan bertemu dengan para pembisnis dari seluruh dunia kanca internasional dengan produk yang berkualitas tinggi. Dan pembinaan ini akan terus dilakukan dengan pemantauan baik dari segi kualitas dan packaging kemasan,” terangnya.
Sementara itu DPMD Provisnis Jawa Timur juga masih membuka pintu lebar bagi para usaha mikro yang ada di Jatim untuk turut bergabung untuk mengembangkan usahanya. “Jadi kami masih membuka pintu bagi para usaha mikro di Jatim yang belum bergabung dan siap memperoleh pembinaan,” ujar Firman.
Sementara Pameran Kampoeng Kreasi 2019 ini menjadi salah satu wadah yang dapat memperkenalkan produk-produk unggulan sekaligus menghadirkan berbagai program acara menarik yang dapat menunjang pengetahuan masyarakat mengenai berbagai peluang bisnis dan peningkatkan daya saing usaha.
Dengan adanya program- program pemerintah yang terus mendukung penuh pembinaan usaha rakyat dan pemberdayaan masyarakat khususnya desa dan beberapa daerah lainnya, hal ini diharapkan juga dapat dimanfaatkan penuh oleh masyarakat untuk terus menggali kreatifitasnya dan dapat bersinergi dengan pemerintah.
Sementara itu, memasuki hari ketiga pelaksanaan pameran Kampoeng Kreasi 2019 di Royal Plaza, Surabaya, antusiasme pengunjung terus meningkat dari hari pembukaan yaitu tanggal 25 April lalu. Dibuka langsung oleh Ketua Tim Penggerak PKK sekaligus Ketua Dekranasda Provinsi Jawa Timur, pameran Kampoeng Kreasi tergelar meriah. Tergelarnya pameran ini, diharapkan sangat berkembang baik pada perkembangan Pemberdayaan Usaha Ekonomi Masyarakat (PUEM).
Dikatakan Direktur PT.Amara Satu Raya Yusuf Karim Ungsi SH MM, dengan menghadirkan berbagai produk unggulan khas dari 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur, Kampoeng Kreasi 2019 juga menyuguhkan berbagai program acara menarik yang siap dinikmati dan diikuti pengunjung mulai dari talkshow, workshop dan hiburan. Program – program acara ini juga diharapkan dapat bermanfaat untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai perkembangan perekonomian Indonesia khususnya mengenai bidang kewirausahaan. [riq,ma]
