Road show Cuci Tangan Hidup Sehat yang melibatkan 40 siswa dari SDN Kepulungan 2, Gempol.
Surabaya, Bhirawa
Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) dan Sealed Air berkolaborasi dengan masyarakat di 8 wilayah operasi CCAI untuk menggelar inisiatif Cuci Tangan Hidup Sehat. Dimana kebiasaan mencuci tangan sejak dini ini dapat mencegah berbagai penyakit seperti batuk, pilek, infeksi tenggorokan, serta diare.
Melalui Cuci Tangan Hidup Sehat, CCAI dan Sealed Air mensosialisasikan kebiasaan mencuci tangan yang baik dan benar di Cibitung, Cikedokan, Bandung, Semarang, Surabaya, Bali, Lampung, dan Medan.
Menurut Head of Corporate Communications, Coca-Cola Amatil Indonesia, Kristy Nelwan saat dikonfirmasi Bhirawa, Selasa (18/10) kemarin mengungkapkan mencuci tangan dengan baik dan benar terdengar mudah, namun masih banyak di antaranya yang belum melakukannya.
“Oleh karena itu CCAI sangat menyambut baik kesempatan berkolaborasi dengan Sealed Air, salah satu partner bisnis kami yang sama-sama memiliki semangat bertumbuh bersama masyarakat, untuk mengadakan inisiatif Cuci Tangan Hidup Sehat,” jelasnya.
Kristy menambahkan, di CCAI pihaknya percaya bahwa bisnis yang berkelanjutan sangat erat kaitannya dengan kesejahteraan para pelanggan, mitra kerja dan masyarakat di mana kami beroperasi. “Inisiatif seperti Cuci Tangan Hidup Sehat sangat ideal karena selain melibatkan semua elemen-elemen yang kami utamakan, juga menyampaikan pesan yang sederhana namun efektif untuk kebaikan kita bersama,” terangnya.
Sementara partisipan belajar cara mencuci tangan secara teori dan praktik ini juga disambung dengan beberapa aktifitas menarik lain seperti kuis interaktif dan pemutaran video. Bahkan CCAI dan Sealed Air menargetkan lebih dari 400 partisipan yang terdiri atas karyawan CCAI, siswa dari sekolah di sekitar pabrik CCAI, ibu-ibu PKK, para anggota dari Ikatan Bidan Indonesia (IBI), serta kru Bali Beach Clean Up (BBCU).
“Sebagai penyedia solusi kebersihan dan sanitasi terkemuka di dunia, Sealed Air mendukung World Hand Hygiene Day dan Global Handwashing Day untuk meningkatkan kepedulian publik mengenai pentingnya kebersihan tangan,” pungkas Food Care Sales Director, Sealed Air, Surendra Soni.
Bahkan menurut Surendra, di Indonesia sosialisasi mencuci tangan yang baik dan benar telah pihaknya inisiasikan sejak tahun 2013, dimulai dari seluruh karyawan Sealed Air hingga masyarakat luas dengan target 20 titik edukasi setiap tahunnya.
“Selain melalui Cuci Tangan, Hidup Sehat, Sealed Air juga telah mempromosikan kebersihan tangan secara rutin melalui Soap for Hope™, program sabun daur ulang dari hotel-hotel rekanan untuk masyarakat sekitar,” ujarnya.
Menurut guru SDN Kepulungan 2, Gempol, Surabaya, Mohammad Hasan Ma’ruf menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan edukatif CCAI dan Sealed Air. “Mewakili SDN Kepulungan 2, saya sangat senang sekolah kami terpilih menjadi peserta sosialisasi cuci tangan ini. Terima kasih CCAI dan Sealed Air yang telah membuka wawasan siswa-siswi kami mengenai pentingnya mencuci tangan untuk menjaga kesehatan. Saya berharap ke depannya akan ada lebih banyak lagi inisiatif serupa,” tuturnya. [riq]
