Tingkatkan Kompetensi, Datangkan Pakar Bahasa Jawa Unesa

Kepala Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Lumajang, Sugiono Eksantoso memukul gong menandai pembukaan acara workshop peningkatan mutu guru Bahasa Daerah.

Lumajang, Bhirawa
Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Lumajang menggelar workshop dengan mendatangkan Nara sumber Pakar Bahasa Jawa dari Universitas Negeri Surabaya (Unesa).
Workshop yang digelar di SMA Negeri 2 Lumajang (17/4) tersebut, dibuka oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Lumajang, Sugiono Eksantoso itu diikuti oleh sekitar 107 guru Bahasa Daerah di seluruh lembaga SMA SMK di Kabupaten Lumajang, dan sebagian dari Jember, serta mendatangkan para pakar Bahasa Jawa Unesa sebagai Narasumber.
Dalam sambutannya Sugiono menjelaskan sesuai dengan Pergub 19 Tahun 2014 tersebut bahwa Mulok (Muatan Lokal) pelajaran Bahasa Daerah yaitu Bahasa Jawa dinilai sangat penting untuk menumbuhkan nilai nilai etika dalam pembentukan karakter anak. Sebab didalamnya terdapat nilai luhur budaya sopan santun, hormat menghormati (unggah ungguh) yang sangat mempengaruhi perkembangan moral anak .
“Kegiatan workshop ini baru pertama kali diadakan di Jawa Timur, untuk penguatan kompetensi guru Bahasa Jawa, dan kita langsung datangkan pakar Bahasa Jawa dari Unesa,” ujarnya.
Lebih lanjut Sugiono juga menjelaskan bahwa kedepan para guru bahasa Jawa akan terus ditingkatkan kompetensinya dengan berbagai pelatihan pelatihan bagi guru bahasa Jawa, serta berbagai inovasi lainnya seperti membudayakan kesenian jawa, penggunaan atribut jawa serta adanya pendukung berupa literasi bahasa jawa.
Salah satu narasumber workshop Sri Sulistiani,MPd mengatakan bahwa muatan lokal pelajaran bahasa daerah dalam hal itu Bahasa Jawa merupakan cara yang ampuh dalam pembentukan karakter anak. Menurut Sri Sulistiani yang juga Ketua jurusan Pendidikan Bahasa Daerah (Jawa) Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Surabaya itu nilai-nilai bahasa Jawa yang merupakan kearifan lokal itu memiliki makna keluhuran yang mendalam, sehingga sangat tepat untuk membentuk moral anak didik.
Terkait penerapan kurikulum mulok Bahasa Daerah di Kabupaten Lumajang yang sebagian besar penduduknya campuran etnis Jawa dan Madura tersebut menurutnya hingga saat ini difokuskan pada Bahasa Jawa karena hingga saat ini Perguruan Tinggi yang ada dalam hal ini Universitas Negeri Surabaya, masih membuka jurusan Pendidikan Bahasa Jawa. [dwi]

Tags: