TKD Rampung, Pemkot Tunggu Pengumuman Hasil dari Pusat

Suasana tes CPNS berbasis CAT di Hotel Empire, Surabaya mulai berjalan normal setelah sempat mengalami perubahan jadwal, Selasa (30/10).

Surabaya, Bhirawa
Pelaksanaan Tes Kompetensi Dasar (TKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemkot Surabaya telah usai dilakukan. Namun, hingga kini pengumuman hasil dari tes yang menggunakan sistem CAT (computer assisted test) tersebut juga belum keluar.
Menurut Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Kota Surabaya, Mia Santi Dewi, saat ini Pemkot Surabaya juga masih menunggu pengumuman hasil tes TKD. Sebab Pemkot Surabaya tidak memiliki kewenangan untuk mengumumkan, dan mengetahui hasil tes tersebut.
“Semua kewenangan ada di pihak panitia seleksi nasional atau pemerintah pusat. Kami dari daerah hanya melakukan persiapan secara teknis. Untuk hasilnya ada di pemerintah pusat. Begitupula dengan pengumuman hasil TKD ini, kami juga menunggu,” ujar Mia, dikonfirmasi, Senin (5/11).
Mia memprediksi, belum diumumkannya hasil TKD ini disebabkan masih adanya beberapa daerah yang belum selesai proses tes TKD-nya. Kemungkinan besar, pengumuman akan dilakukan setelah tes TKD di daerah-daerah selesai dilakukan. “Nanti itu pengumuman hasil TKD ya, bukan pengumuman lolos tidaknya untuk mengikuti seleksi selanjutnya,” jelas Mia.
Bagi pendaftar yang dinyatakan lolos TKD, lanjutnya, akan mengikuti tes berikutnya yakni tes TKB (Tes Kompetensi Bidang). Tes ini materinya berbeda dengan TKD. Jika TKD merupakan tes pengetahuan umum yang harus dimiliki seorang CPNS, kalau TKB merupakan tes yang lebih spesifik dimiliki seorang CPNS.
“Kalau TKB adalah tes yang lebih khusus lagi. Contohnya, jika pendaftar memiliih formasi perawat, tesnya ya seputar dunia keperawatan. Begitu pula dengan formasi-formasi lainnya. Jadi untuk mengukur kompetensi pendaftar sesuai bidangnya,” jelasnya.
Terkait TKB ini, Mia mengatakan, tesnya tetap sama seperti tes TKD. Yakni menggunakan sistem CAT. “Kami tidak ada tes wawancara. Tes TKB nanti juga menggunakan metode CAT. Untuk waktunya kapan, kami juga masih menunggu jadwal dari pemerintah pusat,” katanya.
Sementara itu, terkait pendaftar yang mengikuti tes TKD pekan lalu, dari total 3.432 pendaftar yang dinyatakan lolos seleksi administrasi, sebanyak 142 pendaftar tidak hadir atau hanya diikuti 3.290 pendaftar saja. Itu artinya, 142 pendaftar yang tidak hadir itu otomatis dinyatakan tidak lolos seleksi berikutnya.
Pada seleksi CPNS 2018 ini, Pemkot Surabaya membuka 442 lowongan. Perinciannya tenaga pendidikan sebanyak 344 orang, tenaga kesehatan 49 orang, tenaga teknis 32 orang, dan tenaga honorer kategori II (K-II) sebanyak 17 orang.
Untuk pelaksanaan seleksi kompetensi bidang dengan sistem CAT, Pemkot Surabaya sudah menyiapkan Gelanggang Remaja Surabaya, di Tambaksari. “Kami sudah siapkan 225 komputer dan pada pelaksanaannya akan ada lima sesi dalam sehari. Kapan pelaksanaannya, kami menunggu jadwal dari BKN,” kata Mia. [iib]

Tags: