TNI Kodim Situbondo Intens Gelar Latihan Menembak

Sejumlah prajurit TNI Kodim Situbondo saat aktif latihan menembak di lapangan eks 514 Desa Kotakan. [sawawi]

Situbondo, Bhirawa
Guna untuk mengasah kemampuan menembak bagi prajurit TNI, Kodim 0823 Situbondo intens menggelar latihan di lapangan tembak eks 514 Kotakan Situbondo, Minggu (25/3). Hadir dalam latihan tersebut diantaranya Dandim 0823 Letkol Inf Ashari S.Pd dan sejumlah perwira Kodim. Sejumlah pelatih olahraga menembak dan atlit pecinta menembak yang ada di Kota santri Situbondo ikut ambil bagian dalam latihan rutin tersebut.
Dandim 0823 Situbondo, Letkol Ashari mengatakan, sebelum pelaksanaan latihan menembak anggotanya diikutkan apel terlebih dahulu. Ini dilakukan, kata Dandim Ashari, untuk memberi arahan dan penekanan demi kelancaran selama latihan menembak berlangsung. Selain itu, ujar Dandim Ashari, itu untuk memberikan rasa aman dalam pelaksanaan latihan. “Program latihan menembak ini merupakan kalender bidang latihan tahun anggaran 2018 khususnya triwulan pertama,” terang Dandim Ashari.
Masih kata Dandim Ashari, pelaksanaan latihan menembak ini secara rutin dilaksanakan tiap triwulan dengan tempat terjadwal sesuai dengan situasi dan kondisi cuaca. Apabila, lanjut Dandim Ashari, lapangan tembak eks 514 Kotakan ini menjadi lokasi alternatif latihan sehingga program berjalan seperti perencanaan awal. “Pada latihan menembak kali ini, kami menggunakan jarak sasaran 100 meter dengan menggunakan senjata laras panjang jenis SS-1. Sedangkan untuk laras pendek menggunakan pistol jenis P-1 dengan posisi menembak berdiri dengan jarak 25 meter,” tutur Dandim Ashari.
Dandim Ashari menambahkan setiap prajurit TNI diharapkan selalu memiliki keterampilan kemiliteran. Salah satu diantaranya, sebut dia, olahraga menembak yang harus dilaksanakan oleh setiap prajurit, baik itu Satpur, Satbanpur, Komando Kewilayahan dan penekanan pimpinan komando atas. “Setiap prajurit TNI itu harus memiliki kemampuan fisik yang prima, pandai menembak dan ahli berolahraga beladiri. Terakhir harus selalu dicintai rakyat,” pungkas Dandim Ashari. [awi]

Tags: