TNI-Polri, BPBD dan Masyarakat Perbaiki Tanggul Jebol

Anggota TNI-Polri Lamongan bersama masyarakat saat memperbaiki tanggul di Desa Ploso Lebak Kecamatan Turi , Lamongan. [Alimun Hakim]

Lamongan, Bhirawa
Petugas gabungan dari unsure TNI, Polri, BPBD dan masyarakat Lamongan bergotong rotong memperbaiki tangguldi Desa Ploso Lebak, Kecamatan Turi yang jebol akibat tak mampu menahan derasnya air.
Semua bahu membahu memperbaiki tanggul yang jebol memakai bahan material gedek sesek , karung berisi pasir , dan lonjoran bambu sebagai penyangga. “Kami bersinergi dengan TNI, Polri, dan BPBD serta masyarakat sekitar berupaya mempercepat penanganan tanggul yang jebol dengan sejumlah material yang sudah kita siapkan,” ujar Dandim 0812 Lamongan Letkol Inf Sidik Wiyono, Senin (13/4).
Dari data yang di dapat , hingga pada Senin (13/4) banjir yang cukup tinggi juga mengakibatkan Sungai Kruwul dan Sungai Plalangan yang mengarah ke Sungai Bengawan Jero meluber dibeberapa titik.
Sekitar 325 meter sepanjang jalan. poros Desa Pomahan Janggan menuju Desa Kepudi Bener ketinggian air mencapai 20 -30 cm.
Sementara di jalan poros Desa Kemlagi Lor yang tergenang air tepat di Jl. Dusun Berasan sepanjang 25 meter dengan ketinggian air mencapai 20 – 25 cm. Untuk di depan Pasar Kiringan sampai Jl. Utama Ds Kemlagi lor sekitar sepanjang 275 meter denga. ketinggian air mencapai 20 – 30 cm. Jalan masuk Desa Putat Kumpul juga terendam sekitar 60 meter, ketinggian air mencapai 25 – 40 cm.
Kemudian di jalan Poros Dusun Gabus terendam air dengan ketinggian 40-50 cm.Di jalan poros Dusun Ploso lebak Desa Tambakploso terendam ketinggian air 15 – 20 cm. Kemudian di jalan poros Dusun Ngujung jobo Desa Gedongboyo terendam 20-30 cm.
Area persawahan dan Tambak Desa Tambakploso, DesaPutat Kumpul, Desa Kemlagi Lor, Desa Pomahanjanggan, Desa Kepudi Bener sebagian tergenang air tetapi warga sudah berupaya memasang jaring pengaman/waring sehingga kondisi tambak ada yang masih aman.
“Selain kita mengerahkan pasukan gabungan materila tambaham Alsintan Koramil empat unit juga di kerahkan. Empat unit Hand traktor tersebut siaga di Poktan Polo Jaya 3 Dsn. Dungus Ds. Geger. di Poktan Mulyo Abadi Dsn. Wudi Ds. Sukoanyar,” terang Dandim.
Tak hanya itu, Lanjutnya, Pompa air 1 Unit siaga di Poktan Polo Jaya 1 Dsn. Jarpelem Ds. Geger, juga di kerahkan untuk percepatan.”Upaya untuk penyurutan air kita lakukan maksimal dengan bekerjasama dengan stake holder terkait. Kita juga menyerahkan bantuan bahan poko untuk para warga yang terdampak,” pungkas Dandim. [aha]

Tags: