Tokoh Agama Diharap Edukasi Masyarakat Terkait Vaksinasi Covid-19

Kapolres Bondowoso AKBP Herman Priyanto saat dikonfirmasi awak media usai menggelar acara silaturahmi bersama tokoh agama diantaranya Ketua MUI, PCNU, DMI dan Pejabat Pemerintah setempat. (Ihsan Kholil/Bhirawa)

Bondowoso, Bhirawa
Polres Bondowoso mengajak sejumlah ulama bersilaturahmi untuk menyamakan persepsi terkait kondisi Pandemi Covid-19. Para tokoh agama tersebut diharapkan bisa mengedukasi masyarakat terkait vaksinasi.

Adapun ulama yang dilibatkan dalam kegiatan ini diantaranya Ketua MUI (Majelis Ulama Indonesia) PC NU (Pengurus Cabang Nahdlatul ulama), DMI (Dewan Masjid Indonesia), RMI termasuk dari Pemkab setempat.

Kapolres Bondowoso AKBP, Herman Priyanto mengatakan, bahwa tujuan diadakan kegiatan ini untuk menyamakan persepsi antara ulama dan pemerintah.

“Yakni mempunyai cara tindak yang sama terkait penanganan covid-19 yang ada di kabupaten Bondowoso,” katanya, Selasa (3/8).

Pihaknya berharap, para ulama bisa membantu mendorong untuk percepatan vaksinasi dan lain sebagainya.

“Kesepakatan yang di peroleh dari kegiatan ini bagaimana caranya untuk pencepatan vaksinasi,” jelasnya.

Melalui para ulama kata dia, nanti bisa di sampaikan ke warga, bagaimana agar proses vaksinasi berjalan dengan baik dan cepat. “Sehingga 70 persen populasi bisa segera terima vaksin,” urainya.

Ulama juga siap mensosialisasikan fatwa MUI terkait pemulasaraan jenazah kepada warga. Sehingga tidak ada persepsi yang berbeda di masyarakat.

“Alasan kita merangkul para kiai dan tokoh masyarakat karena dengan sudut pandangnya. Beliau panutan bagi masyarakat. Apa yang disampaikan oleh para ulama hampir bisa di laksanakan oleh masyarakat,” jelasnya.

Hal itu kata dia, merupakan bentuk antisipasi agar tidak terulang kejadian perebutan jenazah. Yakni dengan cara sosialisasi dan antisipasi.

“Untuk di tingkat kecamatan ada teknik tersendiri untuk membantu pelaksanaan sosialisasi,” terangnya.

Informasi dihimpun, bahwa sejumlah warga di tiga kecamatan Kabupaten Bondowoso ini melakukan pengambilan paksa jenazah pasien Covid-19. Oleh karena itu, Polres Bondowoso mengandeng ulama untuk mengedukasi masyarakat terkait situasi Covid-19 ini. [san]

Tags: