Proyek ruas Tol Pandaan-Malang di kawasan Purwodadi, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Selasa (21/11). Tahun depan, Tol Pandaan-Malang dikebut untuk persiapan jalur mudik 2018. [Hilmi Husain]
Pasuruan, Bhirawa
Pembangunan ruas jalan tol Pandaan-Malang seksi I (Pandaan-Purwodadi, Kabupaten Pasuruan) terus dikebut pengerjaannya. Pasalnya, lebaran tahun 2018 mendatang ruas jalan tol di seksi satu tersebut diharapkan bisa difungsikan untuk jalur alternatif arus mudik dan arus balik.
Project Manager PT Jasamarga Pandaan-Malang Indrawan menyampaikan, dari target 40 persen pengerjaan akhir tahun ini, sejauh ini pengerjaan konstruksinya baru mencapai 32 persen. “Pembangunannya terus dikebut. Karena lebaran tahun 2018 mendatang, ruas jalan tol di seksi satu ini bisa dapat dipergunakan untuk jalur mudik Idul Fitri tahun depan. Hingga akhir pekan ini, sudah 32 persen. Targetnya, hingga akhir tahun nanti sudah rampung 40 persen,” papar Indrawan, Selasa (21/11).
Menurutnya, pembangunan yang rampung yakni berupa pengecoran ruas jalan di sejumlah titik. Antara lain Sukorejo, Purwosari dan Purwodadi. Termasuk pemasangan box culvert serta urukan lahan. “Harus cepat dan dikebut untuk pembangunan fisik konstruksinya. Pengerjaan dilakukan di atas lahan yang sudah bebas sekitar 85 persen. Pengerjaannya dilakukan simultan dan terus beriringan,” kata Indrawan.
Diakui Indrawan, pengerjaan proyek tol kerap menemui sejumlah kendala di lapangan. Misalnya, hujan yang mulai kerap mengguyur. “Saat ini cuacanya tak menentu, terkadang panas, terkadang pula dingin. Cuaca di lapangan juga kerap memengaruhi pengerjaan. Makanya, jika hujan turun lebat, maka aktivitas pekerjaan fisik berhenti,” jelas Indrawan. [hil]
