Tol Sumo Sudah Terintegrasi dengan Jomo, Kurangi Macet Pintu Tol

Pengenalan tol sistem integrasi kepada wartawan di Kantor ASTRA Tol Jomo, Rabu siang (28/02).

Jombang, Bhirawa
Jalan tol Jombang-Mojokerto (Jomo) saat ini sudah terintegrasi dengan ruas tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) sebagai bentuk bagian dari tol Trans Jawa. Dengan demikian pengguna tol hanya akan melakukan transaski pembayaran di gerbang tol keluar.
Dipaparkan Deputy Ka Dept Manajemen Pendapatan Tol ASTRA Infra Toll Road Jombang-Mojokerto (ASTRA Tol Jomo), Achmad Rifan Tsamany , integrasi dua ruas jalan tol tersebut mengalami perubahan, dengan ditiadakannya transaksi di Gerbang Tol (GT) Mojokerto.
“Pengguna jalan dari Surabaya menuju Jombang tidak perlu berhenti di GT Mojokerto. Transaksi cukup dilakukan di akses keluar tujuan. Dengan sistem tersebut, pengguna tol akan diuntungkan karena efisiensi proses transaksi,” pungkas Rifan kepada sejumlah wartawan di kantor ASTRA Tol Jomo, Rabu (28/02),
Rifan mengatakan, terintegrasinya dua ruas tol tersebut juga sebagai bentuk peningkatan pelayanan untuk memudahkan pengguna jalan tol dalam bertransaksi.
“Sebenarnya ini usulan dari Bapak Presiden, bahwa seluruh ruas tol itu akan diintegrasikan. Sehingga tidak banyak antrean di setiap gerbang tol,” papar Rifan.
Lanjut Rifan, ke depan, bukan hanya dua ruas tol saja yang diintegrasikan. Ruas tol Semarang hingga ke ruas tol Surabaya direncanakan akan di integrasikan.
“Kita dapat undangan, sebentar lagi akan direncanakan integrasi dari Semarang hingga Surabaya. Tapi masih sekedar wacana. Jadi poin besarnya, Bapak Presiden minta seluruh jalan tol ini terintegrasi,” tambahnya. (rif)

Tags: