Transaksi Penjualan Sapi Meningkat 100 Persen

Aktifitas para pedagang sapi di pasar hewan Jalan HOS Cokroaminoto, Tuban jelang hari raya kurban. [Khoirul Huda]

Jelang Hari Raya Kurban
Tuban, Bhirawa
Menjelang hari raya idul adha 2016, peningkatan transaksi penjualan sapi meningkat seknifikan di pasar hewan, Jalan HOS Cokroaminoto, Tuban. Bahkan peningkatan mencapai 100 persen dibanding hari biasanya mendekati perayaan hari besar agama Islam itu.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (KUPTD) Pasar Hewan Tuban, Heri Presetyo megatakan, jumlah sapi yang masuk menjelang Idul Adha ini mencapai 1400 ekor sapi 1700 ekor sapi sekali pasaran. “Kenaikan memang sudah terjadi sejak tiga minggu ini,” kata Heri Prasetyo Senin, (22/8).
Peningkatan jumlah sapi masuk secara drastis berdampak pada angka penjualan sapi yang turut melonjak. Jika pada hari biasa penjualan sapi hanya sekitar 400 sampai 500 ekor, maka menjelang idul adha penjualan sapi mencapai 700 sampai 900 ekor sapi sekali pasaran atau sekitar 80 persen. “Menjelang idul kurban ini sejak tiga minggu terakhir, rata-rata mencapai 1400 ekor sapi yang masuk pak,  naiknya sekitar 70 sampai 80 persen yang terjual,” kata Heri Prasetyo.
Sejauh ini kata Heri, meski ada peningkatan jumlah penjualan sapi,  harga sapi siap potong relatif masih stabil di kisaran Rp15 sampai Rp30 juta per ekor. “Kalau harganya belum ada lonjakan, sejauh ini masih normal,” katanya.
Diprediksi, jumlah transaksi sapi akan terus mengalami kenaikan hingga mendekati perayaan idul adha,  seiring dengan peningkatan permintaan, harga juga diprediksi akan mengalami kenaikan pada saat itu. baik jenis sapi limosin, simetal, crossing, peranakan ongole maupun sapi jawa. [hud]