Tugas Birokrasi Menjamin Delivered, Bukan Hanya Menjamin Sent

Jakarta, Bhirawa.
Pelantikan Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin untuk periode 2019-2024 telah dilaksanakan Minggu 20 Oktober 2019 jam 16.15 di gedung Nusantara, kompleks Parlemen-Senayan, Jakarta. Hadir para mantan Presiden dan Wakil Presiden RI, antara lain Megawati, SBY, Jusuf Kalla, Budiono, Hamzah Haz. Nampak hadir Ketua Umum partai Gerindra Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. Juga para Ketua Umum Parpol seperti  Surya Paloh, Yusril Ihza Mahendra dll. Nampak juga mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok bersapa ria dengan para anggota MPR RI.
Dalam sambutannya Presiden Jokowi menyinggung masalah birokrasi. Bahwa birokrasi seringkali melaporkan program sudah dilaksanakan dan anggaran sudah dibelanjakan serta laporan akuntabilitas telah selesai. Tetapi setelah di cek di lapangan, setelah saya tanya ke rakyat, ternyata masyarakat belum menerima manfaat.Ternyata rakyat belum merasakan hasilnya.
“Padahal, ketika saya tanya, jawabnya ” Program telah terlaksana Pak ! sekali lagi, yang utama itu bukan prosesnya. Yang utama itu hasilnya. Cara mengecek itu mudah. Lihat saja ketika kita mengirim pesan lewat SMS atau WA. Ada sent artinya telah terkirimM Ada delivered artinya telah diterima. tugas kita itu menjamin delivered bukan hanya menjamin sent,” tegas Jokowi yang disambut riuh hadirin.
Jokowi tidak mau birokrasi pekerjaannya hanya sending-sending saja. tugas birokrasi adalah maling delivered. tugas birokrasi itu menjamin agar manfaat program dirasakan masyarakat. Ditandaskan, pembangunan SDM akan menjadi prioritas utama. Yakni SDM yang tampil, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. dengan mengundang talenta talenta global untuk bekerjasama dengan kita.
Pembangunan infrastruktur yang menghubungkan kawasan produksi dengan distribusi, akan dilanjutkan. Agar mmpermudah  akses ke kawasan wisata yang mendongkrak lapangan kerja baru. Segala bentuk kendala regulasi harus disederhanakan, harus dipotong ditangkap. Pemerintah akan mengajak DPR untuk menerbitkan 2 UU besar. Yakni UU Cipta Lapangan Kerja dan UU Pemberdayaan UMKM.
Tamu istimewa para utusan dari 18 negara sahabat, yang hadiri dalam pelantikan Presiden Jokowi-Ma’ruf Amin di gedung Kura-Kura komplek Parlemen-Senayan. Antara lain PM Australia Scott Morrison, PM Malaysia Mahathir Mohamad, Sultan Brunei Haji Hassanal Bolkiah, PM Singapura Lee Hsien Loong, Wapres RRT, Wapres Vietnam, utusan negara Thailand, Myanmar, Laos dan Amerika Serikat.
Untuk semua tamu negara tersebut telah disiapkan 18 unit mobil Mercedes Benz. Ke 18 Mercedes Benz tersebut dipinjamkan secara gratis dari prusahaan Mercedes Benz Indonesia. Kendaraan tersebut terdiri atas 11 unit Mercedes Benz seri S450 Grand New dan 1 unit cadangan S 450, serta 6 unit seri E300 brand new. Tamu Kepala Negara atau PM di siapkan Mercedes Benz S450 L, sedang untuk perwakilan, disiapkan Mercedes Benz E300. [ira]

Tags: