Tujuh Desa Belum Terjatah Penomoran Rumah

Penomoran RumahKota Batu, Bhirawa
Penomoran rumah di Kota Batu saat ini masih belum menyentuh 7 desa/kelurahan. Untuk itu Kantor Perumahan Kota Batu melakukan pengajuan tambahan anggaran untuk pengadaan 8000 plat nomor rumah dalam Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) APBD tahun 2016 nanti.
Diketahui, ada 7 desa/ kelurahan di Kota Batu yang belum mendapatkan jatah penomoran rumah. Yaitu, Kelurahan Temas, Desa Pesanggrahan, Desa Sumberejo, Desa Sidomulyo, Desa Gunungsari, Desa Beji dan Desa Giripurno.
“Tahun ini penomoran rumah kita laksanakan di Kelurahan Sisir dan Ngaglik. Namun demikian sebagian dari Kelurahan Ngaglik tahun ini belum bisa kita cover, ” ujar Kepala Kantor Perumahan Kota Batu, Siswanto, Selasa (14/6).
Jika pengajuan PAK ini disetujui Dewan, lanjutnya, maka penomoran rumah bisa selesai lebih cepat dibanding waktu yang direncanakan. Untuk penomoran rumah di tujuh desa tersebut, direncanakan akan rampung pada tahun 2017 mendatang.
Meski demikian, Siswanto optimis penomoran rumah ini akan selesai sesuai target waktu yang sudah ditetapkan. Kini pihaknya berupaya untuk mempercepat pemasangan nomor rumah, sehingga program ini bisa selesai lebih cepat.
Di tahun 2016 ini, Kantor Perumahan akan memasang 5458 plat nomor di rumah-rumah warga di Kelurahan Sisir dan 2717 plat nomor rumah di kelurahan Ngaglik. Total tahun ini akan dipasang nomor rumah pada dua kelurahan tersebut sebanyak 8175 plat nomor dengan anggaran sebesar Rp 700 juta.
Ditambahkan Kabid Pengawasan Pembangunan, Kantor Perumahan Kota Batu, Setyo Hadi, dalam pemasangan nomor rumah memang masih sering ditemui kesimpangsiuran data. Salah satu penyebabnya adalah adanya penambahan rumah baru. “Penomoran bangunan baru, nanti kita akan susulkan setelah semua penomoran selesai,” terang Setyo.
Diketahui, bahan dari nomor rumah yang akan dipasang ini terbuat dari akrilik. Untuk kecamatan Batu berbentuk Apel Hijau, untuk Kecamatan Junrejo Strawberry dan untuk Bumiaji buah Apel Rome Beauty.
“Jika terjadi salah cetak, warga bisa mengajukan nomor baru ke koordinator penomoran rumah yang ada di desa, dan akan kita tambahkan tahun depan,” jelasnya. [nas]

Tags: