Tumbuhkan Jiwa Sosial Sejak Dini Lewat Baksos

Siswa Muhammadiyah saat memberikan bingkisan kepada warga yang ada disekitar sekolah. [wawan triyanto/bhirawa]

Surabaya, Bhirawa
Kegiatan orientasi pengenalan sekolah atau yang dikenal dengan Fortasi (forum ta’aruf siswa) di lingkungan SMP Muhammadiyah 4 Surabaya, tidak hanya dikenalkan masalah edukasi dan kedisiplinan. Namun pihak sekolah juga menumbuhkan jiwa sosial siswa dengan menggelar kegiatan bakti sosial.
Pada hari ke tiga pelaksanaan Fortasi, Rabu(29/7) kemarin ,sambil menenteng bingkisan dan didampingi para guru puluhan siswa baru SMP Muhammadiyah 4 Surabaya di Jalan Gadung diajak keliling perkampungan di sekitar sekolah.
Berjalan dengan penuh semangat, para siswa baru ini  memberikan bingkisan kepada warga sekitar yang selama ini dianggap sebagai mitra sekolah. Bahkan beberapa pengayuh becak yang biasa mangkal di sekitar sekolah menerima bingkisan.
Meski tak banyak, bingkisan yang terdiri dari beberapa makanan dan sembako tersebut cukup membuat penerima bergembira mendapatkannya. Sebagai catatan, bingkisan ini berasal dari sekolah serta sumbangan dari pihak orang tua siswa.
Menurut Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 4 Surabaya, M.Adenin, SAg, MPd I, menjelaskan, kegiatan bakti sosial ini digelar setiap tahun penerimaan siswa baru. Tujuannya, lanjut Adenin, agar para siswa lebih peduli pada lingkungan, terutama lingkungan social mereka.
“Selain mengajarkan ilmu pengetahuan dan agama, kami juga mendidik siswa untuk lebih peduli pada lingkungan,” katannya, Rabu (29/7).
Tak hanya warga sekitar, SMP Muhammadiyah 4 juga menjalin komunikasi dengan sekolah mitra, atau sekolah SD yang selama ini memberikan kontribusi siswa. “Kerjasama itu akan terus kita jalin,” katanya.
Sementara itu salah satu warga, Pitono mengaku senang setelah menerima bingkisan dari para siswa. “Alhamdulillah, semoga berkah,” kata pria yang sehari-hari bekerja sebagai pengayuh becak itu. [wwn]