Tunggu Keppres, 9 Desember Libur Nasional

Pilkada (33333)Surabaya, Bhirawa
Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Yuddy Chrisnandi memastikan 9 Desember 2015 adalah hari libur nasional. Sebab, 9 Desember 2015 mendatang merupakan hari pemungutan suara Pilkada serentak.
Hari libur nasional tersebut juga telah disetujui oleh Presiden RI Jokowi Widodo. Namun, hanya tinggal menunggu Keputusan Presiden (Keppres). Keputusan tersebut itu juga dituangkan dalam surat edaran Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo untuk disebarkan ke pemerintah daerah.
” 9 Desember mendatang akan menjadi hari libur nasional. Saya sudah mengusulkan ke Presiden dan Mendagri untuk minta diliburkan, tinggal menunggu Keppres nya saja,” kata Yuddy Chrisnadi pada Pj Wali Kota Surabaya Nurwiyatno di ruang kerja Wali Kota Surabaya, Senin (12/10) kemarin.
Yuddy menjelaskan diliburkannya tanggal itu untuk memberikan ruang yang lebih luas bagi masyarakat dalam berpartisipasi saat Pilkada serentak. Selain itu, menurutnya supaya tidak mengganggu aktivitas pemerintahan. “Jangan khawatir, partisipasi pasti akan meningkat dari pencoblosan sebelumnya yakni pada 2010 kemarin. Dengan libur itu, masyarakat pasti datang ke TPS,” ujarnya.
Yuddy menargetkan, dengan diliburkannya tanggal coblosan partisipasi masyarakat bisa menembus 70 persen. “Saya yakin  tingkat partisipasi pemilih bisa di atas 70 persen,” yakinnya.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Wali Kota Surabaya Nurwiyatno menargetkan partisipasi masyarakat pada Pemilu 9 Desember mendatang mencapai 50 persen. “Saya berharap di atas 50 persen, tapi kalau bisa mencapai 60 persen ya Alhamdulillah,” kata Nurwiyatno.
Disinggung akan banyak warga kota yang memilih berpergian daripada menggunakan hak suaranya karena hari libur, Nurwiyatno menegaskan hal itu tidak akan terjadi. Sebab,  9 Desember bertepatan dengan Rabu. Dan itu bukan hari kejepit. Sehingga, kecil banyak warga yang pergi keluar kota.
“Senin sampai Selasa masih masuk kerja. Kemudian Rabu libur hanya untuk nyoblos, baru Kamis masuk kerja lagi. Saya kira libur satu hari tidak ada yang pergi keluar kota. Kalau pelaksanaannya Sabtu,  Jumat sudah keplas semua. Saya kira itu,” kata Nurwiyatno yang juga menjabat sebagai Kepala Inspektorat Jatim.
Kunjungan Pj Wali Kota ke Kantor Panwaslu ditemui langsung oleh Ketua Panwaslu Wahyu Hariyadi. Mereka membahas mengenai pengawasan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) selama Pilkada.
Kepala Bakesbangpol Linmas Soemarno membenarkan, bahwa pengawasan PNS juga dilakukan oleh Panwaslu Kota Surabaya. [geh]

Tags: