Indra Fauzi
Tulungagung, Bhirawa
Pemkab Tulungagung masih belum menunjuk pengganti Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Sumber Daya Air (PKPSDA) Kabupaten Tulungagung, Ir Sudarto, yang meninggal dunia pada Kamis (15/3) pekan lalu. Saat ini jabatan tersebut masih kosong.
Sekretaris Daerah (Sekda) Tulungagung, Indra Fauzi MM, menjawab Bhirawa, Selasa (20/3), mengungkapkan masih menunggu putusan dari Pjs Bupati Tulungagung, Dr Jarianto MSi, untuk menunjuk pengganti almarhum Sudarto itu sebagai pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas PKPSDA Kabupaten Tulungagung.
“Saat ini Pjs Bupati masih di Surabaya. Nanti setelah di Tulungagung pasti secepatnya akan ditunjuk itu Plt-nya,” ujarnya.
Indra Fauzi enggan menyebut siapa yang akan menjabat sebagai Plt Kepala Dinas PKPSDA Kabupaten Tulungagung. Ia menyebut tidak diperlukan kandidat dalam menunjuk seorang Plt.
“Plt itu boleh siapa saja. Boleh sekretaris (PKPSDA) atau dari OPD (organisasi perangkat daerah) lainnya di lingkup Pemkab Tulungagung,” terangnya.
Diakui mantan Kepala Bappeda Kabupaten Tulungagung ini, sejauh ini belum ada usulan nama terkait Plt Kepala Dinas PKPSDA Kabupaten Tulungagung.
Namun demikian, penunjukkan Plt Kepala Dinas PKPSDA Kabupaten Tulungagung diharapkan dapat secepatnya terealisasi untuk kelancaran organisasi di PKPSDA Kabupaten Tulungagung.
Soal kriteria pejabat yang berpeluang menjadi Plt Kepala Dinas PKPSDA Kabupaten Tulungagung, menurut Indra Fauzi tidak hanya pejabat eselon II saja. Tetapi juga bisa dari kalangan eselon III.
Sebelumnya, pada Kamis (15/3) pekan lalu, Sudarto meninggal dunia karena sakit. Jenasah almarhum yang bertempat tinggal di Pare Kediri tersebut dimakamkan di pemakaman keluarga yang berada di Jombang.
Catatan Bhirawa menyebutkan memasuki tahun 2018 ini sudah ada satu jabatan di lingkup Pemkab Tulungagung yang dijabat oleh pejabat Plt. Yakni jabatan Asisten I Sekab Tulungagung, yang kini dijabat oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Tulungagung, Drs Arif Boediono MM.
Pejabat lama Asisten I Sekab Tulungagung, Bambang Yanuarsono SH, sudah memasuki masa pensiun sebagai ASN pada Februari 2018 lalu. (wed)
