Sambut hari Kemerdekaan, Hotel Santika Jemursari berikan diskon 45 persen. [achmad tauriq/bhirawa]
Surabaya, Bhirawa
Menyambut hari Kemerdekaan, hotel Santika Jemursari Surabaya memberikan spesial diskon 45% bagi mereka yang ingin memesan kamar, namun dengan syarat harus memiliki e-KTP. Menurut Media Relation Hotel Santika Jemursari, Radinia Pitaramita saat dikonfirmasi Bhirawa, Kamis (17/8) kemarin mengungkapkan kalau promo yang dibuat saat ini memang untuk menyambut hari Kemerdekaan dan berlaku sejak tanggal 16 hingga 20 Agustus 2017.
“Kami jual harga spesial untuk kamar type deluxe dan kenapa harus ber e-KTP supaya jelas saja bahwa promo ini khusus dibuat untuk warga Indonesia. Jadi dengan momen ini bisa benar-benar dimanfaatkan para tamu yang ingin menginap di hotel Santika Jemursari,” jelasnya.
Radinia menambahkan, bagi para tamu yang belum memiliki e-KTP masih tetap bisa memesan kamar dan mendapatkan spesial diskon ini. “Jangan khawatir bagi para tamu akan tetap bisa menikmati diskon ini dengan pesan kamar melalui booking online santika.com,” terangnya.
Apalagi saat ini para tamu lebih banyak memesan melalui online darpiada langsung datang ke hotel itu sendiri. Untuk itu Hotel Santika Jemursari juga memberlakukan promo diskon spesial ini bagi tamu yang ingin pesan kamar melalui online.
Sementara itu rate kamar Deluxe yang di diskon dari harga publish rate Rp 950 ribu setelah itu di diskon 45%. “Kita optimistis dengan diskon spesial ini okupansi akan naik hingga 80%, karena ini harga benar-benar spesial. Untuk itu diharapkan tanggal 17 menjadi momen dan bisa meningkatkan okupansi,” ujarnya.
Sedangkan untuk promo diskon spesial ini masih ada untuk kamar belum untuk promo produk yang lainnya. “Jadi untuk Food and Beverange masih belum ada promo diskon, sementara promo masih ada untuk pemesanan kamar saja,” katanya.
Radinia berharap dengan menyambut hari Kemerdekaan ini bisa berdampak positif bagi hotel, setidaknya bisa meningkatkan jumlah okupansi. “Untuk itu kami sangat optimistis dengan adanya promo diskon hingga 45% ini,” pungkasnya. [riq]
