Uci bersama teman teman dan komunitasnya potong tumpeng sebagai tanda syukuran pembukaan Cafe Kulo Kook
Surabaya, Bhirawa
Kadang manusia masih saja menyangsikan anugerah dan kemurahan Tuhan terhadap hambanya yang tanpa pandang bulu dan pilih kasih, siapa dia apakah orang terpandang orang biasa kaum borjouis atau proletar uluran Tuhan pasti akan diberikan asal mau menyerahkan hidupnya sepemnuh hati. Hal ini yang telah dibuktikan oleh Uci Flowdea seorang wanita single parent pengusaha perkayuan yang sukses dan kini merambah dunia kuliner.
Ditemui disela sela pembukaan cafenya Kulo Kook pada Jumat, (1 /11) di
Jl. Frontage Road A. Yani Ruko City 9 no 41 B Surabaya
Ibu dua orang putera yang ke semuanya ada di luar negeri, yang nomor 2 masih kuliah di LA USA dan yang nomor satu sudah selesai kuliah dan kini buka usaha di Taiwan. Apa yang dicapai Uci saat ini semua adalah anugerah dari Tuhan karena ia menyerahkan hidupnya kepada Tuhan, termasuk rejeki yang ia raih semua adalah karena kebaikan dan kemurahan Tuhan untuk dirinya, makanya ia membelanjakan semua hasil usahanya untuk jalan Tuhan dengan cara mengabdi dan beramal di gereja sesuai dengan keyakinan yang ia anut.
Kemudian menyalurkan hobbynya seperti bernyanyi dengan membuat album yang kini sudah ada tiga album single rohani dengan judul “Engkau Tuhanku ” Jumat lalu dilanching bersamaan dengan pepbukaan Cafe Kulo Kook. Sebelumnya ada lagu single rohani dengan tajuk “Tangan Tuhan ” lagu tersebut merupakan andalan dari 12 lagu yang ada di dalamnya. Semua lagu lagu Uci ini meskipun pembuatannya dengan beaya yang cukup mahal namun sedikitpun tidak terbesit dalam hatinya untuk mengkomersialkan semua ia bagi secara percuma pada jamaah gereja, saudara, dan teman teman serta siapa saja yang membutuhkan ia persilahkan untuk mengambilnya secara gratis.
Hobby lain yang kini sedang ia jalani secara serius adalah memasak,” Saya hobby memasak selain untuk diri sendiri dan keluarga namun yang paling banyak saya lakukan adalah untuk masyarakat yang kurang mampu hidupnya,” ungkapnya. Uci sering blusukan bersama teman temannnya untuk membagi hasil masakannya itu pada mereka yang kurang mampu seperti abang becak, kuli bangunan, pemulung, peminta minta dan lain lain.
Hal tersebut ia lakukan juga atas nama Tuhan, karena sukses yang ia capai saat ini semua adalah berkah dari Nya makanya ia ingin membagi kebahagiaan tersebut pada hamba hamba Tuhan lain yang kurang beruntung untuk meringankan beban mereka karena Uci yakin selama ia berjalan dan menghambakan diri pada Tuhan maka Tuhan akan menambah rejekinya dan mengangkat derajatnya. Untuk itu pada kesempatan ini saya ingin berbagi kebahagiaan pada semua saudara saudara saya dan masyarakat luas jangan takut miskin berjuang di jalan Tuhan justeru Tuhan akan menggantinya dengan berlimpat lipat,” Pungkas Uci Flowdea.(ma)
