Uji Coba Tol Mapan Pintu Madyopuro Kota Malang Tertunda

Kota Malang, Bhirawa 
Uji Coba pintu Tol Malang Pandaan (Mapan) di Madyopuro  Kota Malang, yang sedianua dilakukan Selasa 6/4 kemarin terpaksa ditunda lantaran ada sedikit kendala.
Direktur Teknik PT Jasa Marga Tol Mapan (JPM), Siswantono menyampaikan pembatalan uji coba Tol Mapan karena ada miss komunikasi.
Sehingga, pihaknya batal membuka pintu Tol Malang yang memiliki panjang 3,11 Kilometer tersebut (Pakis – Madyopuro).
“Kami baru dapat informasi tadi pagi. Jadi kami menunggu instruksi dari Kementrian PUPR,” ucap Siswantono.
Padahal, PT JPM telah melakukan persiapan demi persiapan sebelum dilakukan uji coba pintu Tol Malang yang berada di Madyopuro tersebut.
Sebenarnya uji coba sendiri sudah bisa dilakukan setelah SK Kementerian PUPR tentang operasional dan tarif turun pada Senin 5/4 kemari.
Menuritnya tarifnya sebesar Rp 898 per KM. Jadi kalau dari Madyopuro ke Pakis sekitar Rp 3.000. Penundaan ini tidak lama. Dia  hanya perlu koordinasi lagi.
Siswantono menambahkan kemungkinan penundaan uji coba ini diakibatkan wabah Covid-19 atau virus corona yang merebak di Indonesia.
Sehingga, uji coba Tol Mapan seksi V ini (Madyapuro – Pakis) masih belum bisa dilakukan pada Selasa 6/4 kemarin.
Humas PT JPM, Agus Triyanto menyampaikan pihaknya sudah membuka pintu Tol Malang di Madyopuro sudah dibuka.
Tetapi, pembukaan tersebut tidak berlangsung lama dan ruas jalan menujul pintu tol Malangkembali ditutup oleh petugas.
“Iya ini kan masih uji coba, tadi dibuka sebentar terus kita evaluasi. Untuk kapan dibukanya lagi kami menunggu kabar di lapangan,” tukasnya.
Sebelumnya, setelah dinyatakan lulus uji laik oleh Direktorat Jenderal Bina Marga, akhirnya Jalan Tol Pandaan-Malang segmen Pakis-Malang segera dioperasikan.
Kepastian pengoperasian ruas sepanjang 3,113 km tersebut berdasarkan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 314/KPTS/M/2020 Tanggal 2 April 2020.
Sebelum pengoperasian dengan pemberlakuan tarif tol, PT Jasamarga Pandaan Malang (JPM) selaku pengelola ruas Jalan Tol Pandaan Malang dapat melaksanakan sosialisasi pengoperasian jalan tol tersebut. Sosialisasi akan dilakukan PT JPM selama satu Minggu terhitung sejak tanggal 07 April 2020 pukul 06.00 WIB dan pemberlakuan akan dilakukan mulai tanggal 13 April 2020 pukul 00.00 WIB.
{Sesuai Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 330/KPTS/M/2020, tanggal 6 April 2020 tentang Penetapan Jenis Kendaraan dan Tarif Jalan Tol Pandaan Malang).
Ruas Pakis Malang merupakan bagian dari Jalan Tol Pandaan Malang yang memiliki lima seksi sepanjang 38,48 km. Seksi I Pandaan-Purwodadi sepanjang 15,475 km, Seksi II Purwodadi-Lawang sepanjang 8,050 km dan Seksi III Lawang-Singosari sepanjang 7,1 km. Selanjutnya Seksi IV Singosari-Pakis sepanjang 4,75 km dan Seksi V Pakis-Malang sepanjang 3,113 km. 
Ruas Pakis-Malang merupakan seksi terakhir (Seksi V) dari Ruas Jalan Tol Pandaan Malang. Sebelumnya, pada 13 Mei 2019 telah dioperasikan seksi I sampai III dan pada tanggal 01 November 2019 dilanjutkan pengoperasian seksi IV pada tanggal 1 November 2019. 
Sebelumnya untuk menuju ke tengah kota Malang melalui Gerbang Tol (GT) Pakis kemudian keluar melalui jalan arteri Ki Ageng Gribig memakan waktu sekitar 30 menit, kini dengan tersambungnya jalan tol Pandaan-Malang dari GT Pakis keluar GT Malang membutuhkan waktu hanya 10 menit.
GT Malang terletak di Kecamatan Madyopuro, menghubungkan tengah kota, Malang Selatan dan Blitar. [mut]

Tags: