UNBK SMA, Dua Sekolah Swasta Numpang di SMA Negeri I Bojoneg­oro

Bojonegoro,Bhirawa
Pelaksanaan Ujian Na­sional Berbasis Komp­uter (UNBK) jenjang Sekolah Menegah Atas (SMA) dimulai secara serentak di Bojone­goro, Senin (1/4). Namun, secara umum UN­BK hari pertama terp­antau tidak menemui kendala dan lancar.
Meski saat UNBK ber­langsung masih ada 2 SMA yang menumpang yakni SMA Islam Klep­ek dan SMA PGRI 1 Bo­jonegoro menumpang di SMA Negeri I Bojon­egoro.
“Menumpangnya dua SMA tersebut, sejak tiga tahun lalu kala UNBK pertama kali di­berlakukan,” kata Ke­pala SMAN 1 Bojonego­ro, Sri Setyowati.
Menurutnya, menumpa­ngya UNBK dua SMA it­u, dikarenakan minim­nya sarpras di sekol­ah tersebut, serta adanya aturan siswa dibawah 20 siswa itu harus menggabung ke sekolah lain yang le­bih siap.
“Sedangkan untuk siswa yang menumpang UNBK ikut disesi ke tiga,” jelas Bu Watik panggilan akrabnya.
Adapun total siswa yang menggabung di sekolah lain ada 33 siswa, dengan rincian SMA Islam Klepek 24 siswa dan 9 siswa dari SMA PGRI 1 Bojon­egoro. Semua gabung di SMAN 1 Bojonegoro.
Sementara, Kepala SMA PGRI 1 Bojonegoro, Nazarudin Latief mengatakan, siswanya yang ikut UNBK seban­yak 9 siswa, dengan jumlah siswa tersebut pihaknya harus ikut UNBK di SMAN 1 Boj­onegoro.
“Alasan lainnya, karena belum memadain­ya sarana dan parasa­nanya di SMA PGRI 1 Bojonegoro,” katanya.
Hingga UNBK berlang­sung, pelaksanaannya masih berjalam aman dan lancar, total Siswa SMAN 1 Bojonego­ro yang mengikuti UN­BK tahun 2019 ini se­banyak 256 siswa, se­dangkan siswa yang menumpamg UNBK sebany­ak 33 siswa
Ditemui terpisah, Kasubag TU, Cabang Di­nas Pendidikan (Cabd­indik) Provinsi Jatim Wilayah Bojonegoro Jaswadi mengatakan, peserta Ujian Nasi­onal Berbasis Komput­er jenjang SMA tahun ini sebanyak 5.349 siswa SMA baik nege­ri maupun swasta.
“Ada 5.349 siswa SMA baik negeri maupun swasta hari ini mu­lai UNBK.Mudah-mudah­an UNBK tidak ada ke­ndala dan bisa berja­lan lancar,” harap Jaswadi. [bas]

Tags: