Siswa SMA Situbondo saat mengikuti pelaksanaan UNBK kemarin (12/4). [sawawi/bhirawa].
Situbondo, Bhirawa
Pelaksanaan UNBK (ujian nasional berbasis komputer) tingkat SMA/MA mengalami gangguan error pada bagian server sekitar 15 hingga 20 menit, kemarin. Ini menimpa pada siswa sekolah SMAN I Situbondo yang beralamat di Jalan PB Sudirman, Situbondo. Namun gangguan itu tidak berlangsung lama dan secepatnya bisa diselesaikan oleh tim tehnis di sekolah tervaforit tersebut.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Kabupaten Situbondo, Suroso mengemukakan, informasi gangguan pada server UNBK tersebut didapatkan setelah seorang guru di SMN Negeri 1 Situbondo melaporkan melalui saluran telepon, namun tidak lama kemudian sekitar 15 hingga 20 menit server kembali normal. “Iya saya dihubungi guru SMAN I Situbondo bahwa ada gangguan seperti itu,” terang Suroso.
Pria asli Lumajang itu mengatakan UNBK pada hari kedua tingkat SMA/MA sederajad memang mendapatkan laporan dari SMA 1 Negeri Situbondo bahwa ada gangguan pada server atau jaringan saat peserta ujian akan melaksanakan UNBK.” Itu terjadi sekitar pukul 08.00 wib tadi pagi,” aku Suroso.
Masih kata Suroso, dengan adanya gangguan pada server UNBK, lanjut dia, pihaknya tidak bisa memastikan seluruh lembaga sekolah mengalami gangguan yang sama, karena dari sekolah lain yang juga melaksanakan UNBK tidak ada laporan. “Kami hanya mendapatkan laporan terkait dengan gangguan server UNBK itu dari satu sekolah. Kami masih bersyukur gangguan itu tidak terlalu lama dan selanjutnya pelaksanaan UNBK kembali berjalan normal,” katanya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Situbondo Samsul Ma’arif mengatakan bahwa Ujian Nasional Berbasis Komputer yang baru pertama kali dilaksanakan berjalan dengan baik dan peserta ujian juga sudah melakukan simulasi sebelumnya.
“UNBK ini memang pertama kali UNBK dilaksanakan oleh anak didik kami. Namun semua siswa yang berjumlah 336 sudah mempersiapkan diri sejak lama. Semua peserta UNBK dibagi menjadi tiga gelombang setiap harinya,” ujarnya.
Data Bhirawa menjelaskan, UNBK tahun ini diikuti sebanyak 20 lembaga SMA Negeri maupun swasta . Dari 16 lembaga SMA itu sembilan diantaranya berasal dari SMA Negeri dan tujuh lainnya SMA swasta. Sedangkan empat sisanya berasal dari lembaga MA sederajad dengan jumlah peserta sebanyak 3.249 siswa. [awi]
