Sampang, Bhirawa
Polisi Resort (Polres) Sampang gelar Konferensi Pers ungkap kasus selama Tahun 2021, di halaman belakang Mapolres Sampang, Selasa (28/12).
Dalam gelaran tersebut Kapolres Sampang, AKBP Arman mengungkapkan, bahwa kasus yang terjadi selama tahun 2021 mengalami penurunan dari tahun sebelumnya.
Menurutnya, pada tahun 2020 terdapat sebanyak 289 kasus yang terjadi di Kabupaten Sampang, menurun menjadi 266 kasus.
“Jadi di tahun 2021 Menurun sebanyak 23 kasus atau 6,3 persen,” ungkap Kapolres Sampang AKBP Arman.
Dirinya juga menjelaskan bahwa kasus di tahun 2021 didominasi paling banyak kasus pencurian dengan pemberatan yakni sebanyak 32 kasus, dan kasus pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) sebanyak 30 kasus.
“Dua kasus tersebut paling banyak di tahun 2021,” katanya.
Namun dalam penyelesaian kasus di tahun 2021 justru berbanding terbalik dari tahun sebelumnya, yakni mengalami peningkatan.
Di mana pada tahun 2020 penyelesaian kasus mencapai sebanyak 271 kasus, sementara di tahun 2021 mencapai 280 kasus yang sudah selesai.
“Maka penyelesaian kasus selama tahun 2021 total sebanyak 77 persen, jadi naik 10 kasus untuk kriminal,” jelasnya.
Sementara untuk kasus penyalahgunaan Narkotika sebanyak 137 kasus dengan penangkapan tersangka sebanyak 167 orang.
Dari hasil penangkapan sebanyak 167 tersangka tersebut, pihak kepolisian berhasil mengamankan barang bukti (BB) jenis Sabu-sabu sebanyak 2.925,44 gram, Ganja 1,16 gram, extasy 9 butir, dan pil logo Y 192 butir.
“Dari 167 tersangka yang diamankan, sebanyak 163 laki-laki dan 4 perempuan. Sementara 13 tersangka merupakan residivis,” ungkap AKBP Arman.
Lanjut AKBP Arman menjelaskan, menurutnya, dari hasil penangkapan tersangka paling banyak merupakan kurir (pengedar) sebanyak 143 tersangka, sementara 24 tersangka merupakan konsumen.
“TKP penangkapan tersangka paling banyak dari wilayah Utara Sampang, dan rata-rata masih umur produktif,” pungkasnya. (Lis)
