Uri-uri Budaya, DPRD Datangkan Ki Manteb

DPRD Datangkan Ki MantebKota Malang, Bhirawa
Berangkat dari keprihatinan terhadap makin hilangnya budaya Jawa, khususnya Wayang Kulit, DPRD Kota Malang, tanggal (23/4) mendatang akan mendatangkan dalang Kondang Ki Manteb Sudarsono.
Ketua DPRD Kota Malang, Arif Wocaksono mengatakan, jika kedatangan Ki Manteb Sudarsono, sebagai upaya Dewan untuk ikut Uri-uri Budaya Jawa.
“Kesenian Wayang kulit sebagai khasanah kekayaan budaya bangsa harus tetap dilestarikan. Makanya kita ingin wayang tetap lestari,”tutur Arif Wicaksono, Kamis (21/4) kemarin. Selain itu, ada beberapa masukan dari pegiat budaya di Kota Malang. Untuk mengakomodir keinginan tersebut. Dewan mengajak kepada seluruh masyarakat untuk hadir menyaksikan secara langsung pagelaran wayang kulit semalam suntuk, dari Budaran Tugu Kota Malang.
Pagelaran wayang ini, lanjutnya, sekaligus untuk ruatan, baik untuk Gedung DPRD maupun seluruh anggota dewan, dan seluruh masyarakat Kota Malang agar diberikan keselamatan dan kesejahteraan.
“Mohon doa Kepada Allah SWT, melalui media wayang. Kita memohon agar Kota Malang ini, tetap aman damai dan tentram”tuturnya. Apalagi, selama ini penempatan Gedung Dewan juga belum pernah dilakukan slametan atau tasyakuran. Jadi momen ini sekaligus slametan untuk menghindarkan seluruh penghuninya dari semua balak dan mara bahaya.
Ki Mantep Sudarsono, menghibur masyarakat Kota Malang, bersama delapan orang sinden kenamaan baik dalam maupun luar negeri. Salah satunya adalah Agnees Serfozo dari Hungaria.
Gelaran Wayang Kulit yang mengambil lakon Babat Wono Merto, Puntodowo Jumeneng Ratu, juga akan dihibur Topan Cs.  [mut]

Tags: