
Pembina Gasta Fencing Club Rakhmad Yulianto saat mengalungkan medali dan memberikan piala di Kejuaraan Anggar Antar Pelajar Se Jawa Bali 2022. ist
Usai berhasil meraih juara umum di Kejuaraan Anggar Antar Pelajar Se Jawa Bali 2022 di Banyuwangi, kini para atlet anggar Klub Gasta Fencing Club Surabaya memiliki target untuk bisa merebut emas di Bogor Open yang digelar 28 September-2 Oktober.
Pada Kejuaraan Anggar Antar Pelajar Se Jawa Bali yang digelar di Lapangan Indoor GOR Tawangalun, 15-17 September 2022. Gasta berhasil meraih juara umum setelah merebut 3 emas, 1 perak dan 8 perunggu.
Peringkat kedua ditempati kontingen Bogor, Jabar dengan 2 emas, 2 perak, tiga Sekolah Menengah Atas Negeri Olahraga (SMANOR) diperingkat ketiga dengan raihan 2 emas, 2 perak dan 2 perunggu.
Tiga emas Gasta FC diraih oleh Daffa Pandu Raditya (SMP Muhammadiyah 2 Surabaya), Kategori SMP di nomor Degen Putra, Jenar Mahesa Arum W (SMP Negeri 15 Surabaya) Kategori SMP nomor Degen Putri dan Cantik Meylano F (SMP Negeri 15 Surabaya) Kategori SMP nomor Sabel Putri.
Pembina Gasta FC Rakhmad Yulianto mengaku bangga dengan perjuangan para atlet Gasta, namun ia berharap mereka terus berlatih karena ada beberapa event seperti Bogor Open yang akan diikuti oleh beberapa atlet dari luar negeri.
“Pencapaian atlet Gasta di kejuaraan antar pelajar di Banyu sudah sesuai harapan dan kita berhasil meraih juara umum dan saya berharap para atlet Gasta terus berkiprah dan sering mengikuti,” kata Rakhmad Yulianto, Kamis (22/9) saat ditemui di Surabaya.
Ia juga meminta prestasi yang sudah di gapai di Banyuwangi tidak boleh berhenti dan hasil itu harus jadi penyemangat untuk meraih prestasi lebih baik lagi. “Atlet harus selalu diikutkan ke event apapun, berikan jam terbang untuk bertanding bagi atlet. Kalau jam terbang tinggi, maka hasil juara satu, dua dan tiga akan mengikuti,” tutur pria yang akrab di sapa Yulian itu.
Ia juga berjanji akan memberi support penuh atlet-atlet banyak mengikuti event guna mengejar prestasi terbaik. Tidak hanya klub, Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI), KONI dan Pemkot Surabaya juga harus ikut memberi dukungan. “Kami punya 30 atlet anggar yang latihan intensif di gedung SWK Surabaya,” tutur Yulian.
Ketua Gasta FC Surabaya, Jusuf Purwadi menambahkan, para atlet yang sukses di Banyuwangi akan melanjutkan kiprahnya di kejuaraan Bogor Open, Jawa Barat. Rencananya tujuh atlet terbaik akan diturunkan di kejuaraan tersebut.
Rinciannya, 4 atlet turun di Kelompok Umur (KU) 15 dan Tiga atlet lainnya tampil di KU-17. Atlet sebanyak itu bakal turun di degen putra dan putri, floret putri dan sabel putri. “Kami yakin bisa meraih medali emas. target emas di degen KU-15, KU-17 putra dan putri serta sabel putri untuk KU-15,” tutur Jusuf Purwadi.
Sementara itu, Sekum IKASI Jatim, Chamim mengaku bangga atas capaian atlet anggar klub Gasta Surabaya di kejuaraan antar pelajar se jawa Bali 2022 di Banyuwangi dengan meraih juara umum. “Kami berharap kemampuan atlet terus berkembang dan ikut banyak event. Diharapkan bisa meraih hasil terbaik,” tutur Chamim.
IKASI Jatim, lanjut Chamim, melakukan monitoring dan atlet yang potensial dan berprestasi terbaik akan diambil untuk pemusatan latihan daerah (Puslatda) menuju PON 2024. “IKASI Jatim juga mengirimkan atletnya ke kejuaraan anggar di Bogor. Ini sebagai ajang pemanasan sebelum Kejurnas 2022,” tegas Chamim. [wwn]